Nama lengkapnya Antonio Mark Panjaitan. Menurut teman-temannya, dia paling cocok dipanggil Mark. Karena kalau Ton (diambil dari Antonio, agaknya kurang pas, soalnya pernah salah kaprah dikira namanya Plankton, sama Guru Olahraga)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mark suka sama banget sama semangka. Dia rela nggak makan nasi, daripada nggak makan semangka. Cowok berkacamata bulat ini mempunyai kenangan manis sama semangka. Masih rahasia. Entah sampai kapan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Memasak, adalah musuhnya, pokoknya jangan biarkan Mark berduaan sama kompor dan bahan masakan. Bukan hoax, soalnya sudah terverifikasi sama Mama, kalau Mark itu monster perusak dapur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mark juga jago main gitar, dia pernah buat Rea-sahabatnya tidur di pundaknya karena petikan gitar sama alunan suara lembutnya.
Mark ... juga ... seorang yang alim.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mungkin, fragmen lain tentang Mark akan diceritakan oleh Rea sendiri. Tunggu saja.
Neng Rea, cewek yang belum bisa berhenti buat begadang. Sunda vibes, karena Mamanya asli orang Bandung, sementara Papanya asli orang Sumedang. Kalau ngomong satu kata aja udah bisa ditebak kalau dia orang Sunda asli. Alias medoook.
Selera humornya tiarap. Malah pernah kemasukan lalat pas ketawa-ketiwi bareng Mark. Dia langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Dirawat seminggu. Sampai jadi bahan pembicaraan tetangga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rea paling suka kalau dipanggil Rere, karena panggilan itu kedengarannya manis. Padahal, tinggal ngaku aja, alasan sebenarnya dia suka dipanggil Rere karena nama itu panggilan dari Mark.
Buah favoritnya mangga, sementara hobinya meniup nyamuk yang mau ngedeketin wajahnya.
Setiap Rea niup nyamuk, pasti Mark ketawa sampai kejengkal. Dasar.
***
"Aku bisa meluluhkan hatimu, bahkan, hati ibumu. Tapi, sainganku berat, antara rosario dan arah kiblat."
.
.
.
Senja Untuk Fajar
Hai! aku bawa cerita baru, mungkin bakal sedih yaaa mungkin ... cerita kolaborasi pertamaku sama ikangdoyi
Senja Untuk Fajar sendiri cuma fiksi. Jadi, kalau ada kesamaan nama, tempat, tokoh, atau mungkin, kalian pernah bertemu sama watak mereka yang ada dalam cerita, hal itu hanya kebetulan semata.
Aku sama Teh Doyi berencana membuat cerita ini buat mengukur toleransi. Jadi, kami nggak berniat memberatkan salah satu pihak, baik itu umat muslim, ataupun kristiani.
