tidak ada yang baik baik saja sebenarnya, bulan dan langit tak pernah bisa baik baik saja.semuanya semu, selalu ada kepanikan di kehidupan mereka.
mereka selalu harus berjuang disaat raga dan jiwa sudah sangat amat lelah.
enyah, ingin semuanya enyah.
menghilang dan lenyap.
tapi,
tidak semudah itu.
banyak sekali halangan, bahkan hanya ingin bunuh diri pun tidak bisa.
masalah kian pelik,
bulan dan langit hanya bisa bernapas, walaupun tercekik mereka selalu berusaha.
agar semuanya baik.
baik baik saja.
"bulan!"
"ya, langit. aku disini!"
"hrg, aku capek sekali mencarimu kemana mana, hahaha"
"aku selalu ada disini langit, selalu."
"tidak! buktinya kamu pergi"
"iya, aku selalu ada disini, di hatimu dan memorimu. walaupun wujudku sudah tidak ada. semua kenangan itu akan selalu mengiringi langkahmu."
"bulan...."
bulan lelah ibu, bulan lelah kakak, bulan lelah ayah, bulan lelah tuhan.......
sampai kapan?
sampai kapan bulan harus merasakan sakit dan derita ini...
sampai kapan?
***
"Mutterseelenallein" is the 'mother' of all German words for 'loneliness. ... Even though the word sounds like a typical German word - or rather three German words pasted together into one long German adjective - the term actually derived from the French idiom "moi tout seul," meaning "me all alone."
HALO!
APAKABAR???
BAIK NGGAK????
gais, aku mau curhat dong.
akhir akhir ini banyak banget kejadian yang buat aku selalu mikir apa kegunaan aku di hidup ini.
tapi makin lama makin rumit HAHAHAHA
aku nemu foto predebut mereka senang banget, buat taeyong rest well honey! and happy birthday!
also SM I BEGGING YOU SO MUCH FOR PROTECT YOUR ARTIST 😠
KAMU SEDANG MEMBACA
bulan, dan sang langit 🌒
Short Story"semuanya sudah berakhir" itu yang serdadu langit ucapkan kepada sang bulan, tapi bulan tahu, tiada kata akhir di kamusnya, hanya saja mereka sedang beristirahat. istirahat dari kekejaman dunia. -lowercase ⚠️ start; 15-05-2020 end; 05-01-2021