hwanwoong bosen. sekarang jarinya lagi ngubek-ngubek tanah disebelah dia duduk.
iya, dia sebosen itu. capek ngedengerin kating tua yang ga lulus-lulus lagi pidato.
lagian buat apa juga ya, kan, dia ngasih pidato? ga penting.
hwanwoong noleh ke kanan kirinya, siapa tau ada apa gitu yang menarik untuk dilihat.
wah iya, ada. ada salah satu katingnya, panitia ospek, lagi ngelap keringat.
ganteng. banget.
badannya bagus, rambutnya bagus, wajahnya ganteng.
"eh, jon! ini mau dengerin doi sampe jam berapa?"
wah pas banget. suaranya aja ganteng, padahal cuma nanya biasa.
sekarang kating itu lari-lari, nyamperin temennya yang lagi panik banget. terus dia ngomong sesuatu, entah apa, yang bikin ketegangan di wajah si temennya itu berkurang.
hwanwoong mesam mesem. menurutnya katingnya ini keren banget.
siapa ya namanya?
"hee, kamu tau nama kating yang itu, ga?" tanya hwanwoong. keonhee noleh.
"mana?"
hwanwoong nunjuk kating yang dia maksud, lewat dagunya.
"oh itu kak youngjo. anak arkeologi." keonhee jongkok, terus duduk lagi. ngebenerin posisi duduknya.
"weh, namanya aja ganteng," gumam hwanwoong.
"idih naksir dia ya kamu?!"
"gak, biasa aja."
"eh, woong." sikut hwanwoong disikut pelan sama keonhee. "jangan lupa follow base twitter kampus ini, ya! bisa dapet banyak info, loh!"
"base twitter?" tanya hwanwoong. keonhee manggut-manggut.
hwanwoong kok, jadi kepikiran ide gila ya.
"hee!"
"apa?"
"kalo ngirim surat anon ke orang itu bukan stalker kan?"
"hah?"
๑
v
ote komen kalian semangatku, even itu cuma komen "jsowmsksk" aja aku tetep suka.
have a nice day! 💖
KAMU SEDANG MEMBACA
Confess : ravwoong
Fanfictionyoungjo malu-malu kucing buat ngedeketin gebetannya. dia gatau aja, kalau gebetannya itu sender menfess anonim yang ditujukan buat dia tiap hari. - bxb, non baku, latar lokal, lowercase.