Aku Pernah Bertransmigrasi di Film Ini Sebelumnya

Bab 32 - 1988

Dunia ini mencegahnya menyelamatkannya.

Di salju, jejak kaki perlahan memudar, Ning Ning berlari dalam perlombaan ini melawan salju (jatuh).

Chen Guan Chao yang ada di belakangnya tidak membantu, dia bahkan mencoba menghentikannya.

"Sudah cukup, apa yang bisa kamu lakukan bahkan jika kamu sampai di sana?"

"Kamu adalah orang biasa, bisakah kamu berurusan dengan seorang pembunuh?"

"Kembalilah, panggil polisi, biarkan polisi menangkapnya."

"Apakah anak itu penting? Berapa lama kamu merawatnya? Bahkan tiga bulan? Dalam tiga bulan ini, berapa banyak masalah yang dia sebabkan kepadamu? "

"Hanya menyerah, tidak ada lagi jejak kaki di depan, kita kehilangan mereka."

Angin dan salju bertiup, Ning Ning menghembuskan udara putih sambil berdiri di salju.

Dunia ini selalu seperti ini. Anda memberikan segalanya tetapi Anda tidak mendapatkan apa-apa. Dia selalu seperti ini. Usahanya selalu sia-sia, tetapi dia tidak bisa tidak memberikan semua itu.

"Aku pasti akan menemukanmu, aku pasti akan menemukanmu ..." Dia berjalan berkeliling seolah-olah dia sedang menghipnotis dirinya sendiri, tiba-tiba dia mengangkat tangannya, senter di tangannya menerangi dinding tengah sebuah bangunan. Matanya menjadi panas, suaranya bergetar, "Aku menemukannya ..."

Di situs bangunan perumahan yang hampir selesai, spanduk horizontal digantung di samping. Di spanduk itu tertulis, 'Menyambut 1988, Merangkul 1988, Merayakan 1988'.

Pada saat itu, suara Wen Xiao Ning terdengar di samping telinga Ning Ning. Deru seorang wanita tua yang sekarat yang telah menghabiskan lima belas tahun menunggu sebuah film terdengar, 

"1988! 1988 !! 1988 !!! "

Hal-hal yang jelas sangat berbeda, tetapi mereka berdua masih dapat bersatu kembali di bawah tiga tahun 1988-an. Ning Ning agak bingung untuk sementara waktu. Apakah dia Ning Ning atau Wen Xiao Ning? Apakah dia mengubah sesuatu dalam plot film? Apakah dia hanya mengikuti jejak Wen Xiao Ning satu demi satu lalu berjalan dalam lingkaran?

Tapi dia tersenyum sangat cepat.

"Jika ada sesuatu yang nyata di dunia palsu ini, itu akan menjadi perasaannya terhadapku ..." 

Dia bergumam, "Tidak, itu akan menjadi perasaanku terhadapnya."

Kemudian, dia berlari ke gedung tanpa ragu-ragu. Dia meneriakkan namanya saat dia berlari, 

"Wen Yu !!"

Suara ini menembus tanah bersalju. Itu menembus langit malam. Ini menembus layar film.

Ning Ning tidak tahu, tetapi ketika dia memilih untuk berlari menuju tiga tahun 1988-an, anggota staf mulai berjalan ke Life Theatre yang awalnya kosong. Mereka berhenti di depan layar film dan menatap layar dengan topeng khas mereka. Mereka melihat sosok di layar yang berlari seolah-olah hidupnya tergantung padanya.

Pada saat yang sama, di pintu masuk teater, Doorman yang diam-diam bersandar di dinding tiba-tiba membuka matanya.

Dia berbalik dan melihat poster di sampingnya.

Poster itu bergetar keras meskipun tidak ada angin. Seolah-olah kekuatan besar merobeknya, sampai-sampai nama-nama di poster itu juga bergetar.

Judul asli film ini, << Abandoned Child >>, bergetar tanpa henti seperti batu. Di bawah batu ini adalah judul film lain, judul empat kata mulai tumbuh seperti tanaman yang berjuang keras untuk menembus bumi.