Chapter 1

67 5 1
                                    

Hai kalian semua bagi yang baca ini.. ini adalah buku pertama yang ku tulis banget dan murni keluar dari khayalan gilaku. Aku harap kalian selalu tinggalkan jejak apapun itu baik itu sekedar komentar pedas/manis/pahit/getir ataupun saran yang sangat membantuku dalam proses pembuatan cerita ini. Terima kasih.

~Happy Reading, Readers ku~

.

.

.

*Author's Pove

Denting lonceng yang nyaring dan nyaris didengar dihampir sebagian warga yang berada dikota Konoha. Wanita yang berbalut kimono berwarna putih yang dilapisi bagian dalam berwarna merah serta balutan topi pernikahan adat jepang berbentuk bulat dengan jepitan bunga sakura dibagian luar topi serta anggunnya wanita bersurai merah muda itu mengenakannya, ditambah lagi dengan makeup yang tipis dan tampak bibirnya sedikit berwarna kemerahan. Tampak gadis cantik itu sedang menghela nafas untuk menyambut acara pernikahannya yang begitu sakral pada masa itu. Dan tiba-tiba seseorang dari balik pintu kamarnya memanggilnya.

"Sakura.." Lalu tercengang melihat gadis bersurai merah muda itu sangat anggun menggunakan pakaian pengantinnya.

"o-oh.. Sa-sasuke" menyaut dengan terbata dan tersipu kala dipandangi tanpa berkedip oleh pria bermata onyx itu. Yaa dia adalah Sasuke calon suaminya.

"kau sudah siap?"

...tiba-tiba hatinya sangat berdebar lagi seperti ada yang akan membunuhnya hari ini. Yaa membunuh status lajangnya tentu saja.

Dengan tatapan ragu sasuke memdekati Sakura lalu meraih tangan gadis yang begitu digemarinya. Dan tiba-tiba mencium punggung tangan gadisnya itu "tenang saja kita bisa melewati hari istimewa ini dengan baik" kemudian tersenyum layaknya anak kecil yang akan dikabulkan permintaannya untuk naik kuda terbang.

"...iya, aku pasti bisa melewatinya" dengan tatapan yang masih sedikt gugup sambil menatap yakin pada calon suaminya itu.

"kita! Kau melupakanku yaa, kau kira hanya kau seorang yang akan melepas masa lajang hari ini?" tungkas sasuke dengan nada kesal pada gadisnya itu.

"eh hehe iya iya. Maafkan aku melupakanmu pria sombong" jawab sakura dengan nada gemas sembari mencubit hidung pria yang dicintainya itu. Lalu dengan sigap sasuke memengang pergelangan tangan sakura dan ditariknya agar wajah mereka berdekatan. Lalu...

Cup

Satu kecupan nakal dari mulut Sasuke mendarat dibibir mungil Sakura.

Tertegun dengan mata membelalak dan tiba-tiba sakura kesal "dasar, belum apa-apa kau sudah jahil saja ya tuan Uchiha!" tak lupa mengerucutkan bibir tetapi dalam hati sebenarnya suka. Semburat merah pun terpancar diwajah cantik Sakura yang malah membuat Sasuke terkekeh karena gemas.

"ayo, sebentar lagi upacaranya akan dimulai. Kau sudah siap kan?"

"kenapa kau tanya begitu Sasuke, aku kan jadi gugup. Harusnya kau langsung ajak aku keluar saja" tungkas sakura seraya gugup kembali karena sebentar lagi akan mengucapkan ikrar janji sehidup sematinya bersama pria yang kini sudah mulai berbalik keluar ruangan.

"Sakura, ayo 10 menit lagi pendetanya akan datang" Sakura langsung melngkahkan kaki meninggalkan ruangan yang sengaja diciptakan untuk pasangan mempelai untuk menunggu upacara pernikahan yang dilangsungkan di Kuil yang sangat megah di Konoha itu.

*****

*Sasuke's Pove

Aku terbangun... wahhh ini masih berembun, yahhh tapi aku harus bangun. Karena hari ini hari spesial dalam hidupku. Ya! Sakura tepatnya wanita yang bisa membuatku lumpuh dihadapannya akan resmi menjadi milikku hari ini. Ya! Hari ini.

Still With YouWhere stories live. Discover now