Bab 1

1.8K 70 14
                                    

Hidup ini indah jika kamu fokus dengan apa yang menyenangkan daripada yang menyedihkan

***

Setiap orang pasti memiliki masalah dalam hidupnya, entah itu masalah besar ataupun kecil. Dan bagaimana kita menanggapinya, itu tergantung kita sendiri.

Seorang anak yang lebih memilih menyembunyikan kesedihan lewat senyumannya. Tak ada yang tahu bahwa ia memiliki masalah berat dalam hidupnya.

Ia bernama Lakeysa Mutia Aldebaran, yang sekarang berumur 17 tahun. Ia bersekolah di SMA Labschool Kebayoran Jakarta (Labsky).

Keysa masih memiliki orangtua yang lengkap, bundanya bernama Putri Mutia dan ayahnya bernama Rio Putra Aldebaran.

Dan jangan lupa kalau Keysa memiliki seorang abang yang begitu menyayanginya, Alex Putra Aldebaran.

Keluarga Keysa memang sangat harmonis. Kedua orangtua keysa juga begitu menyayanginya, begitu juga dengan abangnya.

***

"Keysa...., bangun nak, nanti kamu telat" teriak Bunda dari bawah.

Namun tak ada jawaban dari keysa. Gadis itu kalau sudah tidur memang kebo banget.

"Bang, liat adek kamu tuh ke atas sana" suruh Bunda kepada Alex

"Okee" balas Alex

"Woi kebo, bangun ga lo. Anak gadis kok kebo banget sih" teriak Alex di depan pintu kamar Keysa sambil mengetok pintu kamarnya.

Karena tak ada balasan dari dalam sana, Alex langsung saja masuk ke dalam kamar Keysa.

Ya, ketika tidur Keysa memang tidak mengunci pintu, karena ia sadar bahwa ketika ia tidur, ia tidur seperti orang mati.

"Kebakaran!!!!" teriak Alex di telinga Keysa yang membuat gadis itu terlonjak kaget.

"Aaa tolong...., ayah bundaaa" teriak keysa

"Hahahahahaha..., ngakak woi" sang abang hanya cekikikan melihat keysa yang terlonjak kaget.

"Lo!"

"Apa? Makanya lo tu kalau tidur ga usah kebo banget"

"Diem lo! Gue aduin ayah nanti"

"Ga takut wleee" kata Alex sambil menjulurkan lidahnya.

"Bangun lo, udah jam 6. Kalau lo lambat gue tinggalin" kata Alex

"Iya udah sana lo keluar, gue mau mandi" titah Keysa.

***

"Pagi ayah bunda" sapa Keysa

"Pagi sayang" balas kedua orangtua Keysa

"Gue ga lo sapa? Dasar lo adek laknat" kata Alex

"Malas gue sapa lo, ga guna!" kata Keysa

"Keysa, Alex" tegas Ayah

Keysa dan Alex yang mengetahui kesalahannya langsung diam tak berkutik ketika sang ayah sudah menegurnya.

Ayah mereka tidak suka dengan gaya bicara kedua anak tersebut. Mereka berdua kakak beradik tapi mengapa pakai gue lo.

"Udah, yuk sarapan" kata bunda.

Dan merekapun mulai sarapan yang diselangi dengan candaan yang dibuat oleg Alex dan Keysa.

"Key, cepet. Udah 06:20 nih, ntar telat" kata Alex

"Bentar bang, adek kamu lagi minum susu. Ntar kalau cepat-cepat malah keselek" kata bunda

Setiap pagi Keysa wajib minum susu. Katanya biar energi nya bertambah dan tidak lemah.

"Kenapa gak dimasukin dalam botol aja sih key trus minum di mobil" kata Alex

"Aku gak mau" kata Keysa

Dan Alex pun hanya bisa menghembuskan nafasnya kasar karena sikap adiknya yang keras kepala itu.

***

"Stop!" teriak Keysa yang membuat Alex ngerem mendadak.

"Apasih lo! Mau mati?" titah Alex

"Kok lo bentak gue sih? Lo lupa ya? Kan emang biasanya gue minta turun disini. Lo tuh udah kelewatan dari tempat biasanya" jelas Keysa

"Eh iya. Gue lupa. Sorry udah ngebentak lo" kata Alex

"Hmm" balas keysa

"Yaudah gue turun yaa... bye" kata Keysa sambil turun dari mobil abangnya

"Iya, hati-hati lo" kata Alex

"Udah  pergi lo sono"

"Yee dasar, malah ngusir si kebo" kata Alex

Dan keysa hanya membalas dengan cekikikannya. Lalu Alex pun langsung melaju menuju sekolahnya, dan keysa berjalan kaki menuju sekolah nya karena jarak antar dia dan sekolahnya tidak begitu jauh.

***

ECCENDENTESIASTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang