3. Malam Pertama

1.4K 83 42
                                    

dan ku ingin kau menghargai sebagai kepatuhan bukan kepuasan semata 🎶

Malam itu adalah kepatuhan ku terlepas apapun yang membuatmu tiba -tiba menginginkanku terimakasih telah bersedia membuatku meraih pahala penuh kenikmatan . Meski telah ku siapkan kenyataan bahwa cintamu belum untukku

"Aww.. kak pelan -pelan...."  bisik Lyodra

Sampai pada akhirnya malam panjang yang melelahkan membuat keduanya terlelap dalam posisi berpelukan erat

Nuca membuka matanya refleks melepaskan pelukannya . Ia berusaha mencerna segala hal yang terjadi semalam semua ini karena dia yang memulai.

Lebih kaget lagi ia tak menyangka Artis sekelas Lyodra Dewi yang penuh dengan hingar bingar godaan dunia hiburan ,adalah gadis yang masih perawan .sebab yang ia ketahui bahwa hampir semua teman Mahalini yang ia kenal dengan jujurnya mengakui bahwa mereka mencicipi adegan Ranjang sebelum menikah secara resmi . Bahkan Mahalini pun setahun lalu sempat memintaku tidur dengannya untuk alasan pembuktian cinta. Namun aku menolak keras hal itu sebab bukankah jika wanita telah hilang kesuciannya maka hilang pula seluruh penghargaan ?

Rasa bersalah terus membayangiku Lyodra yang kini masih tertidur pulas di ranjang menjadi sasaran hasrat yang tiba -tiba muncul. Ia menyrahkan mahkotanya untukku lelaki yang tidak mencintainya. Sungguh malang wanita ini .

Nuca telah selesai mandi ia mendapati lyodra sudah bersandar di kepala ranjang

"Maafkan saya untuk tadi malam ly... nggak seharusnya saya..."

sst..sudah kak saya ikhlas kok dan memang sudah seharusnya saya lakukan karena saya istrimu walaupun hati kakak bukan buat saya tapi setidaknya terimakasih kamu sudah mengizinkan saya mendapat pahala. "

"tapi kamu masih ..."

"Kak..sudah memang seharusnya kegadisan saya itu hak kakak. Saya masih menjadi istrimu. urusan hari depan kalau memang kita tidak berjodoh dan saya menikah dengan lelaki lain  artinya lelaki itu harus ikhlas dengan keadaan saya "

"sekarang kk siap -siap ke rumah sakit  ya.. nanti telat loh.. ..

"kamu nggak mandi ? "

"nggak kak saya libur hari ini nanti baru mau izin sama mbak Amel "

"tumben ? "

"ya nggak apa apa kan capek pegel -pegel kak ... libur sehari kontrakku g bakal di batalkan sama lebel "

Nuca hanya diam dan melanjutkan berbenah diri tak berapa lama  lyodra kembali merebahkan diri dirajang . Semua kelelahannya tumpah ruah pagi ini . Seminggu ini jadwalnya sangat padat mulai dari rekaman hingga beberapa acara off air serta on air lalu di tambah kejadian tadi malam membuatnya ingin tidur seharian sebelum besok kembali pada rutinitasnya yg begitu padat.
 
Nuca melenggang keluar kamar ia  sudah rapi dengan jas putihnya .

"Loh Lyo mana ? "

"masih tidur bun kayaknya capek banget nggak tega banguninnya "

Tak lama sarapan pun usai

"Ooo ya udah kamu sarapan aja dulu  terus berangkat  Lyodra aman kok hmm"  Rossa tersenyum penuh arti

"Bye... mantu bundaa "ucap Bunga pada menantunya itu

Nuca menyalami kedua wanita itu kemudian berlalu pergi

tok tok tok ....

Bunga dan Rossa mengetok pintu yang ternyata tidak dikunci

"lyo.. bangun sayang! kamu nggak ke studio ? " seru Bunga

"nggak bun... capek "balas lyodra dengan suara parau

AMORE (✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang