Brugh!!
Shikamaru terpojok disudut ruangan setelah Temari menyeret paksa masuk ke dalam sebuah penginapan
"Tu-tunggu Temari, aku sudah bilang sebelumnya kalau kita hanya mencari hadiah pernikahan untuk Naruto dan Hinata"
Sementara Temari terus mendekati Shikamaru sambil melucuti pakaiannya hingga tersisa Bra dan Celana dalam.
"Iya kau mengatakan itu sebelumnya"
Temari merapatkan tubuhnya pada Shikamaru, sehingga shikamaru dapat merasakan Dada besar Temari pada lengannya"Ap-apa yang kau lakukan Temari"
Shikamaru hanya mematung kaku dan meneguk ludahnya kasar
"Mencoba bersikap biasa saja? Padahal kau menginginkannya kan?" Goda temari
Sementara shikamaru diam-diam menatap dua buah Dada temari yang merapat pada lengannya
"Lihat bahkan kau terus menatap dadaku"
Semburat merah di pipi shikamaru muncul karena kepergoki menatap Dada besar Temari
"Itu.. karena kau.."
Cupp
Temari melumat bibir shikamaru dan sedikit mengigit mulut bawah shikamaru mencoba akses masuk kedalamnya
'dia sangat buruk dalam hal ini' batin temari
Shikamaru hanya terkejut dan terdiam apa yang dilakukan oleh temari. Setelah cukup lama mengecup mulut shikamaru Temari beralih memeluk leher shikamaru dan duduk dipangkuannya sehingga mereka saling berhadapan
"Kau Jatuh Cinta padaku?" Tanya temari
Shikamaru memasang wajah bingung dan terkejut
"Yaa dada mu yang besar dan kaki mulus mu itu, tidak heran kan kalau aku tertarik"
Temari membulatkan matanya, terkejut atas ketidak pekaannya shikamaru
"Dasar bodoh, mengapa kau tidak gunakan otak jeniusmu itu dan mencoba memahami perasaanku" temari berucap sambil terisak nangis
Greb
Shikamaru memeluk erat Temari dan Temari sesenggukan sambil memukul-mukul dada bidang shikamaru. Terlintas dibenaknya mengingat apa yang pernah dikatakan mendiang ayahnya saat itu
"Shikamaru, tidak peduli seberapa keras seorang wanita, ia akan menunjukan kebaikan kepada orang yang dicintainya."
Shikamaru beralih menatap temari yang sedang menyembunyikan wajahnya di dada bidangnya. Temari sekarang merasa malu karena sudah menangis dihadapan shikamaru
'merepotkan' batin shikamaru
~~
"Ehmm"Temari sedang menahan desahannya karena sedari tadi shikamaru meremas dan menjilat dadanya
"Keluarkan saja"ucap shikamaru
Sekarang mereka sudah telanjang bulat diatas Futon dengan posisi yang masih saling berhadapan. Shikamaru terus meremas dan melumati dua gundukan besar dihadapannya
"Aahhh" Desahan temari tak tertahan saat shikamaru mulai memainkan jarinya di area kewanitaannya. Shikamaru mulai membaringkan tubuh mungil Temari
"Ahhh jangan disitu" temari mengucapkannya sambil merasakan sakit bercampur nikmat yang menjalar diseluruh tubuhnya
Shikamaru terus memainkan jarinya di vagina temari
"Ahkkk!!" Jerit temari disaat sudah mencapai Klimaksnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story
FanfictionKumpulan Oneshoot Naruto Verse! 🔞Warning!!🔞 Cerita mengandung unsur Dewasa!! Mohon kebijakan para Reader saat membaca. •Naruto Belongs to Masashi Kishimoto •Cover from Pinterest •Rate M (R-18+) •Update: Random