NAYANDRE 11

79 3 2
                                    


Saat akan pulang nayla komat kamit, marah, kesal, itu yang dia rasakan di saat abangnya belum menjemput, Dia terus memperhatikan sekiran ta sengaja dia melihat andre yang akan menjalan kan motor nya dan melihat itu naya berlari untuk menghampirinya sambil berteriak

"ANDREEE" ujar naya membuat yang empu menoleh dan menaikan satu alis nya seolah berkata "apa"

"Pulang nya sendiri aja ? Ujar naya

"Punya mata? Bisa liat? " Ujar andre

" Sans atuh Aa, pulangnya kemana?" Ujar naya yang mendapat kan ekspresi ingin muntah

" Bukan urusan lu"

"Iya kan sekalian"

"Sekalian minta nebeng maksud lu?"

" Sekalian lewat kan sayang nganggur jodoh orang ga saya sapa, eh tapi boleh deh ide bagus anterin gua iya? "

"Kemana? "

"Balik lah kerumah, sembari mengenalkan bawasannya andre itu calon"

"Dari pada ke rumah, gua punya ide bagus buat lu , dan apa lu bilang calon? Iya lu calon babu gua!!! "

" Andre mau ajak naya jalan-jalan? "

" Iya gua mau ajak lu ke neraka, gua seret lu dari sini masuk keranda gua kunci !!! "

"Gombal deh"

"TOLOLL!!! Minggir gua mau balik "

"Kasar amat sih anjir"

"Ganggu tau ga lu, gua mau pergi keburu telat awas minggir" Geram andre

" Telat jemput cewek-cewek maksud lu? Cih dasar buaya "

" Punya hak apa lu nge hakimi gua!! Gini orang yang ga punya akhlak suka nya nyari kesalahan orang lain giliran di balas malah kaya orang yang paling tersakiti, dan iya kata lu buaya? Lantas kalau gua buaya, lu apa? Lu jablay ? "

Prok prok prok entah apa yang merasuki diri nayla dia tiba-tiba bertepuk tangan

"Masya Allah andre ngmng nya panjang banget, masa jablay cantik sih ngaco deh lu, lagian mana mungkin kan gua itu buaya darat kaya lu, lu kan cowok"

"Cih bego, lu emang ga punya otak iya, dengerin gua baik-baik dan setelah ini minggir , bukannya buaya juga ada betina so jangan suka nyalahin cowok " Ujar andre dengan emosi dia langsung menjalankan motor nya lama-lama dia bisa gila debat sama orang gila

"Shittt, gua santet lu ndre baru tau rasa " Umpat nayla selang beberapa menit tiba-tiba ada yang menepuk bahunya

"Astaghfirullah anak dakjal gua kirain siapa bikin kaget lu emang ye bener-bener"

"Gimana rasanya? Di kagetin orang ganteng "ujarnya dengan mengusap rambut kebelakang

" Rasanya seperti anda menjadi iron man!"

"Odading mang oleh lima ratusan di goreang dadakan halal "

" ITU TAHU BULAT! Punya abang bego nya mendarah daging"

"Lu bilang apa tadi? Coba ulang! "

"Naya, punya abang bego nya mendarah daging "

" Lu berani ngomong gitu sama abang sendiri?! "

"Emang ada yang bilang gua takut? Ngapain gua takut sama orang bego kaya lu"

"Oh oke gua pergi kalau gitu, lu balik sendiri sono ngesod ngesod ngga ada sopan sopannya sama abang sendiri " Ujarnya langsung pergi meninggalkan naya

"BANG KELVIN GUA BERCANDA WEH" ujar naya mengejar kelvin

"Bang maafin iya janji naya ga gitu maafin iya? " Ujar naya namun tak mendapat respon apa-apa

"Bang ish! Maafin naya janji ga gitu lagi deh naya minta maaf iya bang, naya kan sayang sama abang " Ujar naya menatap kelvin dengan mata yang berkaca-kaca

"Bang! "

"Hm"

"Bang ih! "

"Iya gua maafin asal jangan gitu lagi"

"Iya siap, naya janji ga gitu lagi yaudah yu kita pulang" Ujar naya tersenyum sembari menarik tangan kelvin sedangkan yang di tarik hanya menghembuskan nafas












NAYANDRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang