Naruto © Masashi Kishimoto
(Saya tidak mengambil keuntungan apa pun dari fanfiksi ini)
Oneshot
Fluff/romance/married life/family/friendship/drabble/alternate reality/fanon
SasuHina
Happy Wedding
1. Nama
Ketika Sasuke dan Hinata menggegerkan seantero Konoha dengan kabar pernikahan keduanya, ada banyak orang yang berasumsi bahwa Hinata-lah yang akan mengadopsi nama keluarga sang pemuda. Namun, asumsi tersebut harus berakhir di tong sampah karena kenyataannya, Sasuke-lah yang mengadopsi nama klan Hinata. Kini, pemuda itu bukanlah lagi Uchiha Sasuke, melainkan Hyuuga Sasuke.
Kenapa? Tentu pertanyaan itulah yang ingin dilontarkan rekan seangkatan keduanya. Aneh. Sasuke selalu sesumbar ingin membangkitkan kembali klan Uchiha mengingat kini hanya dialah yang tersisa. Lantas, kenapa dia justru merapat pada klan Hyuuga? Bukankah itu berarti anak mereka tak akan mewarisi marga Uchiha?
Apakah Hiashi tidak sudi Hinata mengubah namanya menjadi Uchiha? Gosip tak sedap mulai tersebar dan Hiashi harus menahan amarah ketika beberapa wanita tidak berusaha memelankan suara mereka ketika mengatainya "ayah yang jahat", "pria berhati iblis", "kakek tua menyebalkan", sampai "monster Hyuuga".
Sesungguhnya, tak ada unsur keterpaksaan dalam keputusan Sasuke yang mengambil nama keluarga Hinata sebagai nama belakangnya. Hiashi tidak pernah memaksa Hinata untuk menjadi penerus klan. Hanabi akan memikul tanggung jawab tersebut (meski demikian, melihat kedekatan sang gadis dengan tunggal Sarutobi, Hiashi sadar Hanabi mungkin harus berada dalam kebimbangan kelak ketika dia ingin menikah dengan Sarutobi Konohamaru).
Namun, Hiashi berlapang dada. Ada banyak orang dalam klannya dan mereka akan melahirkan generasi Hyuuga yang baru. Hinata dan Hanabi berhak memilih nama klan mana yang akan menjadi nama belakang baru bagi mereka.
Sasuke-lah yang membuat pernyataan mengejutkan. Pemuda itu menawarkan diri untuk menjadi Hyuuga. Baginya, Uchiha adalah klan yang kelam. Meskipun sejarah telah berlalu dan masa kini, terlebih masa depan, menjanjikan secercah harapan bagi kebangkitan klan Uchiha, Sasuke telah membulatkan tekad untuk mengakhiri kisah klannya.
Cerita klan Uchiha cukup sampai di sini. Itulah yang Sasuke katakan ketika dia menanggalkan marga Uchiha. Semenjak itu, Sasuke didaulat menjadi ketua klan Hyuuga menggantikan Hiashi. Tentu hal ini menjadi pemandangan unik ketika sang ketua klan justru menjadi satu-satunya orang di klan Hyuuga yang memiliki mata berwarna hitam gulita di antara mata klan Hyuuga yang pucat.
2. Cincin
Bahkan setelah resmi menjadi pasangan suami-istri, ada saja orang yang meragukan kebenaran tersebut. Mereka sebagian besar merupakan orang-orang yang mengaku sebagai penggemar Sasuke atau Hinata. Mereka menolak kenyataan bahwa Sasuke dan Hinata sudah menikah (mereka tidak menghadiri dan tidak pula diundang sehingga tidak menyaksikan secara langsung).
"Kabar pernikahan mereka pasti hanya isapan jempol!"
"Bisa saja mereka berpura-pura menikah, bukan? Bukankah Hinata menyukai Naruto? Kenapa dia malah merebut Sasuke dari kami?"
"Sasuke pasti mengancam Hinata untuk menikahinya!"
Banyak berita miring bermunculan, membuat Sasuke dan Hinata mulai merasa tidak nyaman lantaran dipandangi oleh banyak mata dengan tatapan tajam penuh curiga. Dua kubu itu bahkan sampai menyiapkan rencana matang untuk menghadang keduanya ketika mereka tengah tidak bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Wedding
FanfictionKumpulan drabble kehidupan pernikahan Sasuke dan Hinata.