Sasaengfans Pt.1

9 1 0
                                    

"Kau mau kemana? Mau aku antar?" Tawar suga, ternyata tangan suga yang menahannya.

"Memang boleh? Tapi fans mu nanti?" Tanya nadya ragu

"Aku akan menyamar" ucap suga meyakinkan nadya

Nadya dan Suga pergi ke minimarket naik mobil pribadi nadya karena nadya takut jika memakai mobil suga, banyak yang mengetahui dan akhirnya menjadi berita yang tidak tidak, tanpa nadya dan suga sadari sedari keluar dari apartemen ada seseorang yang mengikuti nadya dan suga, seseorang itu pun tersenyum smirk dan berkata

"Kita lihat saja sampai mana dia mampu bertahan dengan min yoongi, sampai kapanpun aku tidak akan membiarkan min yoongi dengan siapapun, dia hanya punyaku, min yoongi is mine"

Saat sampai di minimarket nadya hanya masuk seorang diri sedangkan suga menunggu didalam mobil, Saat masuk kedalam minimarket nadya dibuntuti orang dari belakang. Orang itu terus membuntuti nadya, sampai akhirnya saat nadya akan menutup pintu mobil ada sebuah batu yang sengaja terlempar kearah depan kacanya, sontak nadya dan suga menghampiri batu tersebut karena tau batu tersebut dilapisi oleh kertas (napa kagak duit aje yekan napa harus kertas) saat mereka berdua membukanya betapa terkejutnya mereka berdua karena tulisan "mati kau nadya,tunggu tanggal mainnya saja. Hahaha" sontak nadya kaget, dan menangis dalam hatinya cuma bisa berbicara
'siapa yang tega melakukan ini padaku? Apa salah ku padanya hiks'
suga yang melihatnya menangis hanya bisa menenangkannya, dia mengajak nadya melihat cctv yang ada di minimarket, pasti ada orang yang mencurigakan, pikirnya. Namun saat ia ingin meminta rekaman cctv pada minimarket, sang penjaga minimarket menolaknya dia berdalih bahwa rekaman cctv itu rahasia, suga yang geram pun berkata bahwa dia akan membayar berapa saja pada penjaga toko asalkan dia mau memperlihatkan rekaman cctv nya. Setelah lama bernegosiasi akhirnya sang penjaga mau, yoongi juga memvideonya untuk diberikan pada salah satu detektif kenalan yoongi lalu dia juga menghubungi namjoon untuk memintanya tidak keluar apartemen

"Yaa namjoon-ah kau mau pulamg? Sebaiknya jangan karena nadya baru saja di teror oleh sasaeng dan ini aku sedang menyuruh kenalan detektifku mencari keberadaanya"

"Ya hyung apa kau dan nadya terluka?"tanya namjoon dari sebrang sana

"Tidak, aku akan secepatnya pulang"
Suga pun mengajak nadya pulang, di dalam mobil dia masih menenangkan nadya takutnya nadya masih syok

"Sudah, tenanglah tidak akan terjadi apa apa, kau akan aman di apartemen, berjanjilah padaku jika kau ada apa apa kau akan menelponku, tadi aku sudah menaruh nomorku di handphone mu"

"Ba-bagaimana bisa?" Tanya nadya yang kaget, segera ia mencari handphone nya dan benar saja, disana sudah ada nomor telepon suga

FLASHBACK

Sebelum berangkat saat terjadi perdebatan mobil siapa yang terpakai, awalnya memakai mobil suga namun ditolak mentah mentah demi keselamatan suga di dunia entertainment nantinya.

"Pakai mobilku saja" ucap suga memaksa nadya

"Tidak, pakai mobilku saja, jika kau terus menolak aku tidak jadi berangkat" ancam nadya ke suga

"Tidak apa memakai mobilku saja" suga terus saja mendesak nadya supaya dia mau memakai mobilnya

"Tidak, aku memikirkan keselamatanmu, maka dari itu aku memilih kita memakai mobilku, karena aku bukan Orang seterkenal dirimu, sudah jangan membantah aku, kita memakai mobilku, aku mau ambil kunci mobil dulu, kau turun saja kelobby dulu aku akan menyusul, oh iya aku titip tasku ya" final nadya

"Oke fine baiklah, mana tasmu?" Akhirnya suga pasrah

"Ini, tunggu di lobby ya" ucap nadya

Saat sedang perjalanan ke lobby tidak sengaja handphone nadya bergetar menandakan ada telepon disana, entah dorongan dari mana suga mengangkatnya, namun reaksi suga berubah jadi kaget saat si penelpon mengeluarkan suara "matilah kau bitch" sontak suga langsung mematikan teleponnya dan menghapus riwayat panggilan, serta menambahkan nomornya disana.

FLASHBACK OFF

"Begitu ceritanya, maaf ya aku sudah membawamu kedalam sebuah masalah" suga meminta maaf pada nadya karena dia takut nadya marah padanya

"Tidak, kau tidak salah, tidak ada yang salah disini, aku sudah ditakdirkan bertemu olehmu disini, aku juga sudah ditakdirkan menjalani ini, sekarang yang harus aku lakukan adalah menjalani ini semua dengan ikhlas, karena aku tau tuhan tak akan memberikan manusia cobaan diatas batas kemampuannya" ucap nadya.

Suga yang mendengarkannya terkagum, bagaimana bisa gadis yang lebih muda 8 tahun darinya bisa berpikiran sedewasa ini, dari sini suga juga tau bahwa nadya adalah gadis yang kuat.

"Ayo kita pulang dan jangan pikirkan itu, tenanglah apartemen kita mempunyai keamanan tingkat tinggi" ucap suga

"Ya, ayo"

Setelah tiba di apartemen saat ingin masuk ke dalam apartemennya suga bersuara kembali,

"Hubungi aku 24 jam ketika kau membutuhkan ku, jika aku tidak bisa dihubungi maka aku akan menyuruh salah satu anak buah ku untuk mendampingimu, sekali lagi maafkan aku ya, ini masalah ada karena diriku"

"Jika kau kembali berkata seperti itu, akan aku pukul kau" ucap nadya yang geram karena sedari tadi suga terus terusan minta maaf padanya, padahal sudah jelas suga tidak bersalah.

"Kau garang sekali, baiklah selamat malam"

NADYA POV

Hari ini adalah hari yang begitu lelah bagiku tapi aku juga merasa senang, senang bertemu dan bertatap langsung dengan idolaku, tetapi aku juga merasa begitu lelah karena ternyata ada orang yang ingin mencelakakanku, bagaimana besok jika aku berangkat ke kantor, akankah sasaeng itu juga membuntutiku sampai kantorku? Sebenarnya aku sangat takut tapi aku tidak boleh lemah aku harus kuat. Tak terasa sudah jam 9 dan aku belum melaksanakan shalat isya, aku bergegas mencuci muka ku dan berwudhu selepas shalat isya aku mencari handphone ku ternyata disitu ada beberapa pesan masuk, setelah aku lihat pesan masuk berasal dari min yoongi, MIN YOONGI pikir aku benar benar alay hingga aku loncat loncat bukan main padahal dia hanya berkata "Apa kau sudah tidur?"

"Belum" jawabku

"Kau masih kepikiran?" Tanyanya lagi

"Tidak, buat apa aku pikirkan, mengganggu pikiranku saja" jawabku

"Kau belajar swag dari mana hah?" Tanyanya

"Mana ada, aku hanya menjawab seadanya" aku membantahnya

"Kau besok ada jadwal pergi?"

"Aku harus mengecek cabang kantorku yang ada di daegu, jadi aku harus pergi ke daegu"

"Kau sendiri?"

"Tentu saja mau bersama siapa? Bersamamu? Kau kan harus berlatih untuk konser seoul lusa"

"Bagaimana kau bisa tau?"

"Aku ke korea untuk melihat konsermu, sudah jangan banyak tanya cepatlah tidur besok kau terlambat"

"Baiklah, jaga dirimu, jika ada apa apa hubungi aku"

"Ini sudah ketiga kalinya kau berkata seperti itu, sekali lagi kau berkata begitu aku lempar kau dengan panci seokjin-ssi"

"Aw, aku takut hahaha"

"Aku tidak melihat, aku memakai masker"

"Dasar perempuan aneh, kumohon tunggulah aku, sepertinya aku jatuh cinta padamu" pesan telah dihapus
"Dasar perempuan aneh"

MANA SEMPAT KEBURU DIBACA HEEM MANA SEMPAT AWOKAWOKAWOK

"Dasar tidak mau mengaca, kau juga aneh, sudahlah. Aku mau tidur"
READ














VOMENT YA JANGAN LUPAAA

SALAM SAYANG AUTHOR:*

CRASH AND LOVE (MIN YOONGI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang