part 1

3 1 0
                                    

"ASTAGFIRULLAH DIAM BISA "

"NGAK"

"GUA BANTING YAH HP LO"

"BISA BELI LAGI"

PRANGG

"YA ALLAH REA NAPA LO BANTING "

"BISA LO BELI LAGI"

"Diam bisa"

Sontak kedua makhluk ciptaan Tuhan tadi diam ,mentap si pelaku

"Apa liat liat pengen gua colok tuh mata"ucap rolin menatap rea dan Adit

"COLOK NIH KALAU BISA"rea dan Adit langsung berlari keluar dari kelas  ,saling tarik menarik saat salah satu berlari lebih depan

Rea menarik baju Adit yang ada didepan nya membuat Adit berputar kebelakang dan rea didepan ,Adit tak tinggal diam ia juga menarik baju rea dan begitu terus

"Hosh capek "rea mendudukkan dirinya di lantai menyandarkan tubuhnya pada tiang tembok ,Adit pun melakukan hal yang sama seperti rea ,bahkan menaruh kepalanya di paha rea

"Lo tidur dilantai aja sana dit ,kepala Lo berat kayak hidup rolin"

"Ngak mau ,lantai ngak empuk kayak paha Lo "rea menatap Adit yang menyengir tidak jelas

"REA ADIT NGAPAIN KELIAN  MASIH BERKELIARAN DI SINI "rea sontak berdiri membuat adit meringis karena kepalanya mendarat mulus dilantai yang sudah tidak sucih itu

"Emang kita hewan pak berkeliaran"ucap rea, pak Bimo menggeleng kan kepalanya ,jengah dengan sifat anak muridnya ini

"Berani ya kamu ngelawan saya ,sa-"

"Iy tau bapak itu guru kami"Adit dengan seenaknya memotong omongan pak Bimo ,pak Bimo pergi dengan kesal ,Adit dan rea bertos ria melihat kepergian plus kekesalan pak Bimo

"Hahha anying berani ya Lo teryata lawan pak Bimo "rea tertawa keras berjongkok dilantai dan menepuk nepuk lantai melampiaskan kesenangan nya

"Emang dia siapa"

"GURU KITA"

Sehabis mengatakan itu mereka berdua tertawa bahagia bahkan sambil guling guling dilantai ,menguras air danau dan memanjat pohon cabe

"Kelas yuk"ajak Adit

"Yuk lah "

Mereka berdua berjalan kembali menuju kelas sesekali menjaili teman teman mereka yang lewat

"Eh zio tuh ,ganggu yuk"ucap rea yang melihat zio membawa tumpukan buku  diangguki Adit

"Zio sayang"rea memulai aksinya dengan menggoda zio

"Lo ganggu gua ,gua laporin Lo sama Tante Dewi"ancam zio

"Ah zio tukang ancam"ucap rea pura pura ngambek ,zio memutar bola matanya malas ,dia sudah hapal kelakuan dua Curut didepannya ini

"Zi-"

"Lo ganggu gua ,kalian berdua kagak boleh main ke rumah gua ,ngak boleh minta makan kerumah gua lagi "Adit yang awalnya ingin mengganggu zio tidak jadi karena mendengar ancaman zio , sedangkan rea sudah berlari duluan tanpa sepengetahuan Adit dan zio ,dia melihat gurunya mau masuk kekelas

"Ah elah bro Lo main ancaman kek cewek"ucap Adit

"Dari pada kalian alay "sindir zio

"Eh anying ,si rea mana "Adit menoleh ke kanan kiri mencari keberadaan rea

"Noh ,udah masuk kelas ,mampus lu,gua laporin lu ke Karin kalau lu bolos "Adit tidak mengiyakan ucapan zio dan berlari menuju kelasnya

Zio menggeleng kan kepalanya melihat tingkah kedua teman teman nya yang mungkin termasuk gila

Adit masuk kekelas nya dengan menyelinap dan berhasil ,ia sudah duduk manis di kursinya sekarang tanpa sepengetahuan pak Lukman

"Kampret Lo rea "

"Lo Napa dah ,marah marah"tanya rolin yang sedang memakan permen karet

"Pak"

"Ada apa Adit"

"Makan permen karet di kelas emang boleh pak"tanya Adit melirik rolin yang sudah panik

"Emang siapa yang makan permen karet"tanya pak Lukman

"ROLIN PAK"rea berteriak menyebut nama rolin

Rolin mengeluarkan permen karetnya dan menempel kan nya di bawah kolong meja ,jorok bet emang ,tapi kalian juga pernah gitu kan

"Nga ada pak "ucap rolin

"Coba buka mulut kamu"ucap pak Lukman , sesuai perintah rolin membuka mulutnya lebar-lebar

"Ngak ada kan pak ,udah saya bilang ngak ada"ucap rolin

Murid murid disana tertawa melihat tingkah tiga sahabat itu ,mulai dari teriak teriakan ,lari larian ,dan sekarang

Aneh tapi nyata




Mencari kebahagiaan itu sebenarnya mudah ,hanya saja kalian memperumit nya



Sekian dari author ,diharap suka dan memberikan vote and coment ,kalau ada salah tolong dimaklumi , author baru belajar menghitung 😂🤣

My FriendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang