Happy reading
Hari yang sungguh sial bagi Rian, bagaimana tidak sial jikalau baru sekolah sama sudah ada masalah yang menghampirinya apalagi masalah itu datang dari cewek yang paling Rian hindari yaitu Mega Ary Utami.
Cewek tomboy dan banyak kemistiriusannya itu membuat hampir satu sekolah mengenal sosok ini. Apalagi ada yang berani bermain denganya jangan harap pulang dengat selamat. Bukan hanya cewek cowok pun kalah melawan dirinya.
Dan kini Rian sanjaya yang merupakan pria yang termasuk dalam pria tertampan dan paling di gilai di sekolahnya itu harus berurusan dengan Mega. Rian sendiri sebenarnya sudah menghindari tapi entah kesialan datang dari mana kini terjadi sebuah keributan antara dirinya dan Mega.
"Lo bisa nggak sih parkir di tempat lain. Ini itu udah jadi tempat gue" ujar Mega.
"Eh Ga, sejak kapan ni tempat jadi tempat lo, ini sekolah ya milik bersama bukan milik lo pribadi jadi twrserah gue dong mau parkir dimana." Rian.
"Ya, Sableng asal lo tau swluruh sekolah juga tau ya, nie tempat khusus buat gue, anak-anak yang lain aja pada tau itu, dan elo berani-beraninya parkir disini. Bawa pergi nggak motor lo atau gue hancurin nie motor"ujar Mega tegas sambil memukul sadel motor milik Rian.
Rian yang melihat itu pun geram dan tak berfikir panjang yang akhirnya dirinya sedikit mendorong tubuh Mega.
"Eh santai dong," ucap Rian tidak terima.
"Makanya bawa motor lo pergi"Mega.
"Lo gak liat itu disana ada tempat parkir yang masih kosong bawa aja kesana kok ribet banget lo" Rian.
"Lo aja yang pindah kesana" Mega.
"Ya lo yang pindah kenapa gue kan lo datang belakangan" Rian.
Mega pun sudah tidak bisa menahan emosinya. Di tariknya leher baju milik Rian, sampai-sampai Rian harus sedikit menunduk karena memang cewek di depannya yang memiliki potongan rambut sebahu ini lebih pendek darinya.
"Lo pindah dengan diri sendiri tapi aman, atau gue pindahin tapi muka yang lo bangga-banggain itu gue bikin hancur" ancam Mega.
"Cewek kayak lo pengen ngancurin wajah gue,, nih hancurin" ujar Rian seraya memukul wajahnya. Walau ucapan Rian begitu tapi sebenarnya dia juga takut jika benar Mega akan memukulnya. Tapi egonya menyuruh untuk melawan gengsi dong masak takut sama cewek.
Karena mendengar ucapan Rian, tak berselang lama sebuah kepalan tangan mendarat di pipi tampan Rian. Yang di mata pukulan itu tidak main-main karena terlihat Rian yang mendapatkanya sampai tersungkur dan juga keluar darah dari sudut bibirnya. Sungguh pukulan cewek satu ini memang tidak main-main.
"Argh.. Sial,," ujar Rian seraya memegangi wajah yng tadi di pukul oleh Mega.
"Gimana enak, mau nambah lagi" ucap Mega.
"Ok gue bakalan singkirin motor gue" Rian
"Nah gitu dong lo dari tadi, ah baru kena satu baru sadar" Mega.
Rian yang mendengar itu sebenarnya merasa jengkel. Terlebih mereka jadi tontonan warga sekolah.
Rian pun mulai memindahkan motornya dan setelah itu Mega yang menempati tempat tadi.
Wiguna dan Dimas selaku teman Rian pun menghampiri Rian.
"Gimana Yan, manteb gak tuh pukulan" tanya Dimas.
"Lo mau nyoba,, sini gue peragain" Rian
"Eeiittss,, sabar bos quu, hamba mu ini cuma bertanya" Dimas.
"Lo sih Yan, udah tau itu tempat jadi tempat favorit tu orang masih aja demen ganggu" Wiguna
"Ya mau gimana, tempat lain kan panas itu tempat aja yang adem, kan kasihan motor gue kepanasan" Rian.
"Ya gue tau, tapi lo tau sendiri nyari gara-gara sama cewek itu berakhir gimana,, buktinya udah lo rasain kan" Wiguna
"Iya tuh, kalau gue jadi elo mending gak bakalan gue parkir disana mending tempat lain walau panas tapi wajah gue masih aman" Dimas.
Rian yang mendengar ucapan temannya pun malah merasa jengkel dan marah, ingin rasanya ia mengasih pelajaran yang setimpal pada Mega karena kelakuannya itu. Tapi dirinya masih belum tau apa yang harus ia lakukan, jadi ia akan mencari rencana terlebih dahulu.
Hay guys selamat datang di work ku yang baru ini.. Aku buat cerita ini karena melihat ke unyuan my bias ku
Di foto treaser disini aku banyak dapet foto dia yang super tampan, tapi maaf aku kasih ini aja takut di ambil orang. Jadi karena dia lahirlah cerita ini.. Moga yang baca seneng ya sama work ku yang ini..
See you
KAMU SEDANG MEMBACA
My Tomboy Girl
FantasyBagaimana jadinya Rian Sanjaya yang di kenal riang, ramah dan baik apalgi tampan sebagai nilai plusnya harus bersanding dengan Mega Ary utami. Wanita yang paling di hindari di sekolah itu karena terkenal dengan sifat misterius dan tomboy nya. Akank...