Hai untuk orang yang ku maksud...
Apa kabar dengan mu?
Bahagiakah engkau tanpa kehadiranku?
Sudah 3 tahun lamanya kita tidak bertukar kabar, tidak saling sapa, bahkan tidak saling kenal.
Tanpa engkau sadari, aku yang selalu engkau cari ini, selalu berada di dekatmu. Aku selalu memerhatikanmu dari jauh. Menggecek kapan terakhir engkau online di media sosial.
HAHAHA, terlihat sangat miris diriku, tapi aku siapa, aku hanya rumah yang tertutup kabut, yang engkau tidak sama sekali menyadari kehadiranku.
Aku sangat menyukai senyuman itu, senyuman yang hanya menunda luka. Senyuman yang menjadi candu tersendiri buatku.
Aku sangat beruntung dapat berkenalan denganmu.
Dapat jatuh cinta dengan mu adalah anugrah terindah yang datang bukan untuk selamanya
Dan ini lah aku, yang akan selalu memantaumu dari kejauhan, yang menjadi rumah yang tertutup oleh kabut, dan yang engkau abaikan
-Dari yang terabaikan
KAMU SEDANG MEMBACA
Dari yang terabaikan
RomanceAda pepatah yang mengatakan. "Jika orang yang kita sayang bahagia, kita juga bakal ikut bahagia", Aku tidak mengatakan kalau itu salah, tapi entah kenapa melihat mu bahagia dengan orang lain yang bukan aku, membuat hatiku sangat sakit. Namun siapak...
