"Ara ih diem suara lo ngerusak telinga gue!!" Teriak cewe berambut panjang yang duduk di pojok depan
"Yaampun yeri lo tuh kapan sadarnya sih kalau suara gue tuh sebelas dua belas sama adelle?!" Sahut ara
mereka berdua memang aneh selalu bersama tapi ga pernah mau kalau dikira sahabatan setiap hari selalu saja ada keributan yang di sebabkan oleh pertengkaran mereka, dan karena sifat mereka yang sangat bertolak belakang. kalau yeri itu judes cuek dan bermulut pedas tapi ara itu orang yang ceria dia bisa membawa suasana gembira buat orang orang yg ada di sekelilingnya.
"Ya ya ya ya" sahut yeri malas. Akhirnya ara kembali duduk di bangku sebelah yeri. Lalu atensi semua orang di kelas teralihkan oleh guru yang masuk ke kelas dengan di susul laki laki di belakangnya dengan wajar datar dan garang
"Anjir yer ada cogan tuh" kata ara yang hanya di bales oleh deheman dari yeri.
"Baik anak anak kalian kedatangan teman baru, silahkan nak perkenalkan diri"
"Nama gue lee jeno pindahan dari swiss" sahut laki laki itu, sontak yeri yang awalnya menunduk langsung mendongakan kepalanya dan terdiam melihat siapa yg ada di depan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Yak, nak jeno kamu bisa duduk di bangku kanan nomor dua ya belakangnya cewe cewe itu"
Lalu jeno pun melangkahkan kakinya menuju bangku yg di tunjuk lebih tepatnya bangku di belakang ara persis.
"Yer kayanya gue ngerasain cinta pandangan pertama sama anak baru ini" bisik ara kepada yeri lalu tidak ditanggapi apapun.
Ara memberanikan diri menghadap kebelakang dengan senyuman mematikanya
"Halo nama gue ara salam kenal ya" kata ara sambil menjulurkan tanganya namun karna tidak kunjung di jawab akhirnya ara menjabat tanganya sendiri lalu berbalik lagi "Astaga yer sombongnya pengen gue tampol, untung ganteng tuh orang" protes ara dalam bisik . . . . . Semua murid sedang berkumpul di kantin untuk mengisi perut begitupun dengan ara dan yeri mereka sedang memesan makanan "Yer gue cari tempat dulu ya keburu penuh nih" ucap ara "Yaudah, lu mau pesen apa?"sahut yeri "Samain aja" jawab ara lalu dia meninggalkan yeri setelah mencari akhirnya dis lihat meja kosong dan segera menempatinya, sambil meenunggu yeri ara pun mengeluarkan hpnya sekedar melihat instagram. Baru beberapa menit ara di buat menoleh karna rambutnya di usap, setelah ara melihat sang pelaku dia langsung tersenyum "Kak mark" orang yang di sebut namanya pun membalas dengan senyuman juga
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sendirian?"tanyanya "Gak kok sama yeri ini lagi nunggu yeri dateng, kak mark mau gabung?" Ara baru menyadari kalau ada orang lain di samping mark yaitu teman barunya lee jeno "Boleh deh, duduk jen" ara memperhatikan jeno yang mengambil duduk di sebelahnya sedangkan mark di sebelahnya.
"Kak mark kenal sama jeno?" Tanya ara untuk mengurangi ke kepoanya "Iya dia sepupu kakak" jawab mark "Kok aku selama ini main sama kakak baru tau dia?" Pasalnya ara dan mark sudah bersahabat dari kecil keluarganya dan keluarga mark memang berteman dekat tapi kenapa dia baru tau kalau ada jeno padahal dia tau semua sepupu mark. "Ah kamu aja yg gapernah liat dia" jawab mark sekenanya "Oh ya kalian mau pesen apa aku pesenin sekalian nyusul yeri biar cepet?" Tanya ara "Aku kayak biasa aja ra" jawab mark "Jeno?" Tapi ara tidak medapati cowo itu bersuara lalu tiba tiba mark menyahut "Samain aja ra" "Iya kakak sayang tunggu ya" jawab ara dengan tersenyum kepada mark, itu wajar di antara mereka hanya bercandaan saja
Selang beberapa menit akhirnya yeri dan ara detang dengan membawa makanan pesanan mereka, ara duduk di sebelah mark dan yeri dusuk di sebelah jeno. Saat makan mark dan ara terlihat sangat akrab sesekali mark menyuapi ara berbeda dengan jeno dan yeri yang terlihat canggung. Hubungan mark dan ara memang sudah jadi rahasia umum di sekolah bahkan tidak sedikit yang mengira mereka berpacaran dan sangat lenggang, maka dari itu tidak ada lelaki yg mendekati ara dan tidak ada juga yg mendekati mark, mereka berdua juga tidak perduli dengan tanggapan orang orang di pertengahan makan ara membisikan sesuatu kepada mark yang membuat mark terdiam "Kak aku suka sama jeno, bantuin aku deket sama dia ya kak" bisiknya . . . . . . Hai heloo anyeong ini cerita pertamaku jadi maklumin aja kalah masih banyak typo aku udh belajar dari banyak cerita gimana buat bikin kata kata yg nyaman di baca tapi karena selera kalian pasti beda beda aku minta maaf kalau belum maksimal, di mohon komen kalau misal ada kata atau gaya bahasa yg kurang pas aaku bakal memperbaiki di bab selanjutnya