AtsuOsa (ft. [Name])

Kebobrokan miya siblings

"Pagii~" Ujar tsumu meregangkan badannya dan duduk di kursi makan

"Pagi." Samu menjawab datar. Sibuk membuat sarapan

"Adek mana?" Tanya tsumu sambil nguap lebar

"Masi tidur kali. Bangunin sana."

"Ga ah males. Lu aja." Tsumu memutar bola matanya

"Bangunin atau lu gadapet jatah makan." Ancam Samu

"Iye iye serah." Tsumu pasrah. Kembali naik ke atas, ke kamar [Name]

Tok tok tok

"Dek?" Tsumu mengetuk pintu kamar [Name], tapi gak ada jawaban

"Dek, bangun. Dah pagi sarapan dulu." Sekali lagi tsumu mengetuk pintu kamar. Namun tetap tidak ada jawaban

Akhirnya tsumu memutuskan masuk ke kamar [Name]. "Dek, abang masuk ya."

Pintu kamar [Name] terbuka. Tsumu liat [Name] lagi tidur pules

Isengin ah biar bangun. Niat jahat tsumu muncul di otaknya. Ia pergi ke kamar mandi dan kembali dengan seember gayung

Byurrr

"BANGSAT—" [Name] reflek bangun dan menjauh, memasang posisi kuda kuda. Tatapan marah terlihat jelas di matanya

"Eh- adek- bangun juga akhirnya—" Tsumu merinding ampe ubun ubun. Pasalnya, aura [Name] kini sedang tidak baik. Seperti aura ingin membunuh

"SINI LU ABANGSAT!" Teriak [Name] marah. Trus ngejar Atsumu

"AMPUN DEK, AMPUN!!" Tanpa aba-aba Atsumu lari keluar kamar [Name]

"GADA KATA AMPUN BUAT ABANGSAT KEK LU. " Seru [Name] lagi

"SAMUU TOLONGGG! ADA NENEK LAMPIRR!" Teriak tsumu sembunyi di belakang Samu

"ASU JATOH—!"

Tiba tiba, panci berisi sup yang baru dimasak tumpah ke kaki Tsumu

"ANJRIT PANAS GOBLOK!!" Tsumu teriak teriak kepanasan. Dapur jadi ancur

"Bang tsu-mu~"

Samu yang lagi ikut panik ngeliat tsumu tiba tiba ngeliat [Name]. Pas turun tangga, [Name] keliling cari tsumu dengan senyuman paling menyeramkan

"Tsum. ADEK DIAPAIN KOK BISA KEK GITU?!" Alasan kedua kenapa Samu takut, karena [Name] ngebawa pisau dapur. Entah darimana dia dapat

"HALAH BACOT. BANTUIN GUE DULU. PANAS INI KAKI GUE." Tsumu masih sibuk sama kakinya

"TAPI ADEK BAWA PISO TSUM. SUMPAH MINTA MAAF SEKARANG LO."

"GUE UDAH MINTA MAAF. KAGA DIMAAFIN."

"BERARTI MINTA MAAF LU BELOM BENER, BEGO."

"EMANG GUE HARUS BERLUTUT GITU DIHADAPAN DIA BARU DIMAAFIN?!"

Tiba tiba, Samu kepeleset

Jduak!

Dan ga sengaja nimpa tsumu. Plus udah kayak di yukadon

"Bang tsum—" Dan sekarang [Name] baru muncul

"..."

"Maap ganggu bang. Lanjutin aja." [Name] cengengesan. Trus kabur ke kamarnya. FIX ABANG GUE GAY. Pikirnya sambil gigitin kuku jari

"[NAME]—"

"DEKK—"

Tsumu dan Samu panik. Tapi belom sempet teriak, [Name] udah ngilang

"GARA GARA LU SI BANGKE." Samu cepat2 menyingkir

"UDAH GAUSAH DIURUSIN DULU. INI LIAT KAKI GUE PERIH BANGSAT." Tsumu gamau kalah

"GA BAKAL GUE BANTUIN. YANG NUMPAHIN KAN LU. DAN LU  GA DAPET JATAH. TITIK!"

"SAM?! WOI SAMU!! KEMBARAN KAMPRET SINI LO. HEH!! INI KAKI GUE GIMANA, GUE GABISA JALANN!!"

Akhirnya Tsumu terpaksa ngesot nyari p3k

Omake

Paginya, tsumu liat HP [Name] ditinggal di meja ruang tengah. Trus karena penasaran dibuka sama tsumu

"... Pantes serem banget kemaren. PMS toh—"

--------------

Okesip gajelas
Vote plz :')
-ara