'Hiding'

88 8 0
                                    

Zoe yang merasa bahwa dirinya egois menerima perjodohan tersebut . Menangis menghilang dari pandangan supir dan pembantunya tadi .

Ia merasakan dirinya dan keluarganya sangat egois . Telah memaksa seseorang untuk menerima dirinya yang saat ini sedang mengandung . Memaksa seseorang itu untuk menjadi ayah dari anak yang ia kandung . Ia menangis dan bersembunyi dihalaman belakang rumah sakit tersebut . Ia memikirkan hal hal buruk yang akan terjadi padanya atau pada anaknya kelak . Ia membayangkan bagaimana jika anak yang lahir ini adalah anak perempuan dan akan bernasib sama dengan anak pembantunya itu . Sungguh ia merasa sangat emosional .

Supir dan pembantunya itu kebingungan mencari anak majikannya itu . Mereka sudah mengelilingi rumah sakit tersebut . Mencari carinya ditempat disekitar rumah sakit namun nihil mereka tak menemukannya .

Alhasil mereka pulang dan memberitahukannya kepada majikannya .

Nirma dan sang supir menemui rahul .

Nirma : permisi tuan .
Rahul : Ada apa , kau ingin menemuiku .
Nirma : maafkan kami tuan . Jika saja nona zoe tidak membantu saya dan anak saya kerumah sakit . Nona zoe tidak akan menghilang seperti ini .

Rahul : Apa !! Apa yang kau katakan nirma , bicaralah dengan jelas .

Nirma : nona zoe tadi menemaniku dan anakku pergi kerumah sakit . Namun saat akan pulang nona zoe menghilang . Kami sudah mencari disekeliling tempat itu namun tak menemukannya .

Rahul : damn it ! Zoeee !!

Ucap rahul tidak dapat mengontrol amarahnya hingga melempar vas bunga dimejanya kelantai .

Anjali zafar dan lainnya menuju keruang kerja milik rahul .

Anjali : Ada apa rahul ??
Zafar raghu ram aamir : Dad !!!

Rahul : Zoe Menghilang

Anjali : ba..bagaimana bisa .
Rahul : agghhhh...

Zafar : Aku akan mencari zoe
Ram : aku juga .
Raghu : Aku dan aamir juga akan mencarinya

Mereka pergi mencari zoe , hingga hari menjelang malam namun zoe masih belum ditemukan .

Disisi lain , seorang wanita berjalan dijalanan yang sepi . Ia memberhentikan perjalanannya yang memakan kurun waktu 18 jam perjalanannya disebuah jalanan yang sepi .

Sekitar 10 menit ia duduk disalah satu tempat duduk yang tersedia disana . Ada 3 orang pria yang tengah mabuk disamping kirinya . Zoe merasa bahwa dirinya mulai terancam memutuskan untuk pergi dari sana . Ia terus berjalan berjalan dan berjalan . Hingga ia melihat kedua saudaranya yang berhenti disalah satu kedai sepertinya menanyakan keberadaanya pada orang orang disana .

Ia berbalik badan dan menjauh dari tempat itu . Lalu seseorang memegang tangannya . Seketika ia takut akan siapa yang memegang tangannya namun seketika itu juga dia sadar siapa yang memegang tangannya .

Zoe : Shivvv .

Shiv memeluk tubuh zoe . Shiv ingin memberitahukan bahwa ia telah menemukan zoe pada saudara saudara zoe . Namun zoe membekap mulutnya dan berkata :

Zoe : shuttt , jangan beritahukan keberadaanku shiv . Aku mohon . Aku tidak mau seseorang terpaksa menikahiku dan berakhir terluka karena diriku . Kumohon . Aku tidak ingin menemui mereka untuk saat ini .

Shiv : tapi zoe , kau akan kemana . Seluruh kota sudah tau bahwa kau hilang . Semuanya pasti akan mengetahui kemanapun kau berada .

Zoe : Lalu , bawa aku ketempat yang jauh . Pergi dari kota ini untuk sementara waktu .

Shiv : baiklah . Kau tunggu sebentar disini . Aku akan mengambil mobilku yang terparkir disana .

////

Setelah 2 hari hilangnya zoe

Kondisi dirumah yang kian prihatin . Banyak wartawan yang berada di depan gerbang rumahnya .

Rahul yang merasa menyesal atas kehilangan putri tercintanya . Dan anjali yang selalu menyalahkan rahul atas hilangnya zoe .

Berita hilangnya zoe sudah meluas dibeberapa bagian kota .

Termasuk dirumah kediaman mehra . Sebagai kerabat yang baik . Rohit memerintahkan para rekan rekan agensinya untuk mencari keberadaan zoe . Nisha yang mengerti keadaan anjali membujuknya untuk selalu dalam keadaan fit . Agar saat anaknya kembali anjali dalam keadaan baik baik saja . Nisha yang mendengar keluh kesah anjali sedikitnya terkejut atas keadaan zoe saat ini . Ia tidak menyangka bahwa spekulasi di berita luaran sana ada benarnya .

Setelah berhasil membujuk mereka rohit dan nisha kembali kekediamannya . Lagi lagi Veer yang terus terusan didiamkan oleh nisha . Ia selalu meminta maaf dan meminta sedikit waktu untuk mengklarifikasi semuanya namun nisha enggan menerima pengakuannya .

Rohit terus meminta nisha untuk memaafkan veer dan mendengarkan pengakuan veer namun nisha masih dengan pilihannya untuk mendiamkan putra kesayangannya itu

Hingga saat , salah satu ARTnya datang kekamarnya .

Nisha : Payal .
Payal : Maaf nyonya menganggu .
Nisha : ada apa payal ?
Payal : ini barang barang tuan veer dijasnya . minggu lalu Pegawai laundry yang memberikannya pada saya . Namun saya lupa memberikannya pada nyonya . Maaf atas kecerobohan saya nyonya .
Nisha : tak apa payal , terima kasih .
Payal : saya permisi dulu nyonya .

Ia menaruh paper bag kecil itu dinakasnya .

Rohit baru saja keluar dari kamar mandinya .
Meskipun sudah 28 tahun menikah . Nisha masih saja meneguk ludah saat suaminya menampakan bagian atasnya tanpa penutup apapun . Iapun membuang pikiran kotornya .

Nisha : rohit ,
Rohit : iya istriku , ada apa ?
Nisha : tidak usah memandangku seperti itu .
Rohit : lalu bagaimana aku harus mendangmu . Apakah seperti ini .

Ucap rohit mencondongkan tubuhnya .

Nisha : berhenti menggodaku seperti itu . Berikan ini saja pada putramu .

Paperbag itu terjatuh kelantai . Saat nisha ingin mengambilnya . Nisha turun dari ranjangnya dan memungut barang barang yang terjatuh . Saat ingin memberikannya pada rohit . Ia merasakan benda putih berkilau yang ia pegang ditanganya .

Ia terus memperhatikan benda itu membolak balikan benda itu . Rohit juga ikut memperhatikan istrinya itu dengan benda ditangannya .

Nisha : Veer !!!

PARIVAAR AUR PYAAR ( Keluarga dan Cinta )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang