Di suatu malam disebuah rumah sakit, terdengar tangisan bayi kecil yang rapuh dan lemah. Ruangan yang tadinya tampak sunyi kini dipenuhi dengan suara tangisan bayi dan juga teriakan wanita. Bukan, bukan mereka saja namun ada suara lain yang terdengar.
" Kamu bodoh. Sudah kubilang jangan lahirkan anak itu !"
" Aku juga tak bisa menggugurkan nya B*jingan!"
"Dasar wanita si*lan"
Kegaduhan itu terus berlanjut hingga salah satu suster itu datang dan berkata:
"Maaf pak bu tolong kecilkan suara kalian, ini rumah sakit"Mereka pun terdiam. Setelah suster itu pergi , lelaki itu berkata
" Buang anak itu, aku tidak akan pernah menganggapnya anak ku!"
Lelaki itu pun pergi meninggalkan ruangan itu. Suasana yang tadi nya gaduh kini menjadi sunyi senyap"Jika saja aku tidak menikahi b*jingan si*l*n itu, anak ini tak akan lahir"
~~~~
Malam berikutnya,
Seorang wanita tua berkisaran 49 tahun berjalan di sekitaran gang perumahan. Tiba-tiba, ia mendengar sesuatu yang aneh. Suaranya tampak dari jauh. Ia pun memberanikan diri untuk menemukan asal suara itu.
Semakin lama suara itu semakin besar dan booom ternyata itu adalah suara bayi yang berumur sekitar 2 minggu. Ia terkejut
"Kenapa ada bayi di sini ?"Ia melirik ke kanan dan kiri untuk memastikan adakah orang yang meletakkan bayi itu di jalan.
"Gila, Siapa orang yang tega meletakkan bayi di jalan tengah malam gini."Ia mengambil bayi itu, membungkus tubuh bayi itu lebih erat dengan kain pembungkusnya agar angin malam tidak mengganggu bayi itu
" Harus ku kemanakan bayi ini? Bagaimana jika nanti aku dituduh mencuri bayi? Tapi .... malang sekali anak ini."Disaat kebingungan itu melandanya, hujan turun dengan deras. Ia pun mencari tempat teduh di sekitaran taman itu.
Di saat itu, ia menatap bayi itu. Mata bayi itu terbuka. Wanita itu menatapnya dengan lembut."Aku tak tahu kau anak siapa, tapi bisa kah aku saja yang menjadi orangtua mu. Aku tak sanggup melihat anak sekecilmu ini hidup sendiri di dunia kejam ini. Bayi manis ku, jadilah seperti hujan sayang. Kau tak perlu peduli tentang apa yang membuatmu jatuh, tetaplah jalani hidup dengan bahagia"
"Mulai hari ini, aku berjanji akan memberimu seluruh kebahagiaan yang kupunya sayang. Kau lah permata yang harus ku jaga sekarang. Raina"
.
.
.Halo teman-teman
Sudah baca ceritanya kan
Ini cerita kedua yang bakal aku lanjutin sampai akhir
So, jangan lupa untuk vote yaSemangat jalani hari-hari mu !
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebenarnya aku siapa ?
Teen FictionSemua begitu rumit namun yang Membuat ini lebih menyulitkan adalah mereka . . . dont copy !