CURHAT

23 2 1
                                    

Aku mungkin bagian dari distopia yang tak berhak dirimu hendaki bersama waktu hingga di paksa mendekap bersama sekam di balut lara.
Sampai pada Rekonsiliasi tidak lagi ku temui dalam perjamuan atau pertemuan singkat pada setiap perbincangan di awal hingga akhir pekan.
Distorsi akan apa saja yang sudah merasuki jiwa mu hingga mengubah raga sebagai senjata yang menerkam

Kata cinta di balut kemunafikan dengan olesan dendam serta tuntunan bahwa dalam setiap tongkrongan / tempat selalu timpang.

Selalu mewariskan warisan yang begitu nyata hingga tak terbagi-bagi dengan percuma cuma begitu saja

Lalu Keterasingan diri dalam ruangan yang bagiku itu adalah ruang yang sesak setelah di bangun bersama bersama dengan senyum kecil yang beri sedikit keringat

Hingga di mana tiba peran perlahan telah hilang di buang asa begitu saja bagaikan bara rokok dan perjuangan yang berujung kesia-sian

Dan di akhir akhir dengan diri sendiri yang dapat di sesali beserta sesal apa yang di dapat akan di pungut hingga memungut tanya tanpa akhiran jawaban

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 29, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Termanipulasi IdeologiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang