Karna, Seungmin lagi ada urusan sekolah juga. Padahal kan lagi libur.
Jadi, tinggalah Felix, dan Syena.
"Langsung ke Villa?" Tanya Felix.
"Kagak." -Syena.
"Kemana?" Tanya Felix.
"Ke kota dulu yuk. Main ke tempat dufan-dufanan.." Ajak Syena.
"Boleh, udah lama juga gak kesana."
----- Tak peduli pada orang yang akan mengira mereka pasangan.
Itulah sifat keduanya.
Semua seakan kembali ke dua tahun yang lalu.
Saat, semua masih bisa baik-baik saja.
"Ahahahaha!" Syena terlihat sangat bahagia.
Sampai lah mereka disini-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Seinget gw dulu lu suka naik ini!, mau coba?" Tanya Felix.
Ini benar-benar Felix yang telah hilang-
"Kalo lu gak keberatan." Bukan badannya ye-
--- "Silahkan naik"
"Kita mau yang biru tua aja deh mba.." Ucap Felix.
"Oh. Iya boleh."
'Masih ingat ya?, rasanya jadi sama'
---- "Anjr! Gw emang suka naek ini! Tapi gw sendiri lupa gw takut tinggi!!" Teriak Syena, sambil menutup mata nya.
"Turun!!!" Teriak Syena.
"Berisik lu!" Felix berdiri, membuat tempat mereka bergoyang.
"Hwaaa!"
"Sini!" Felix duduk di sebelah Syena, dan memegang tangan Syena.
Seperti, dulu-
"Ha?"
"Thanks."
---- "Lu, gw mau tanya." Ucap Felix.
"?"
"Lu beneran suka sama gw?" Tanya Felix.
Itu membuat Syena tertawa.
"Iya."
"Lu.."
"Tapi bukan dalam arti yang itu!" Lanjut Syena-
"Terus?" Tanya Felix.
"Bagi gw. Suka itu bukan sekedar rasa suka, suka itu pasti ada alasan. Dan setiap rasa suka itu berbeda-beda lix, suka yang gw rasain itu.. Suka yang selalu pengen lu jadi temen gw. Yang, gw suka dari lu. Karna lu ngerti perasaan gw.."
