[31] Terulang Lagi

604 102 7
                                    

pagi pagi sekali member GFRIEND sudah bersiap untuk menuju lokasi shooting. Untung saja Umji mempunyai kebiasaan bangun pagi, jadi member GFRIEND bisa bangun tepat waktu. Sebelum menuju lokasi shooting mereka akan berkumpul di tempat peristirahatan untuk briefing.

member GFRIEND sudah berada dalam perjalan menuju tempat briefing. berbeda dengan member SEVENTEEN. mereka masih saja sibuk membangunkan member lainnya. Woozi yang sangat sulit untuk dibangunkan mencuci muka dan mengosok giginya dengan malas. Tapi Seungkwan lebih parah, dia sama sekali belum bangun membuat Scoups kesal setengah mati. dia tidak mau di omeli oleh managernya.

tidak sampai disitu Minghao dan Mingyu sedang bertengkar entah meributkan apa. lalu ditambah Hoshi dan Dokyeom yang selalu membuat keributan di dalam dorm. Scoups benar benar kesal untungnya Jeonghan, Joshua dan Dino mau membantunya.

"Seungkwan-ah cepatlah bangun!" Scoups memukul-mukul Seungkwan lebih dari 15 menit yang lalu tapi tetap tidak membanggunkan Seungkwan.

"Dino-ya ka bantulah hyung-mu yang lain! Aku pusing mendengar terikan Hoshi dan Dokyeom, sepertinya mereka sedang mencari kaus kaki mereka!" titah Scoups pada Dino.

"Baik hyung!"

"Aku akan memasak untuk sarapan!" kata Jeonghan mengajukan diri.

"Kau yakin?" tanya Scoups ragu.

"Hanya ramyeon. aku bisa memasaknya" ucap Jeonghan santai.

"Ramyeon untuk 13 orang, aku pikir hanya mingyu yang bisa melakukannya" kata Joshua meremehkannya.

"Sudah tenang saja. aku bisa ko" Jeonghan meninggalkan mereka berdua.

"Biar aku menyiapkan barang barang Seungkwan" putus Joshua.

"Baiklah".

Para member kembali sibuk dengan kegiatannya masing-masing. sekarang jam menunjukan pukul 8.38 pagi, sedangkan mereka harus berkumpul di tempat briefieng pada jam 9 tepat. ini benar-benar keterlaluan.

Yang dikhawatirkan Scoups akhirnya terjadi. Manager-deul menelepon Scoups berkali - kali. Scoups menatap layar ponselnya takut-takut. mengurus 12 anak laki-laki bukan lah jal mudah, sungguh. Scoups berani bertaruh.

"Yeoboseyo, manager-nim"

"Kalian masih belum siap?! kita harus segera berangkat!" bentak manager.

"Mian hyung. kami masih harus menyiapkan beberapa hal lagi"

"Memang nya kalian perempuan?! bahkan Yeojachingu sudah dalam perjalanan!" Manager sepertinya benar-benar marah kali ini.

"Mian hyung aku dan yang lain akan segera turun. 5 menit lagi hyung".

"Kalian harus professional! aku tidak mau kita terlambat sampai di tempat briefing!" manager menutup sambungan telfon sepihak.

Scoups mengacak-acak tambutnya kesal. kesabarannya benar-benar audah mencapai puncaknya, bagaimana para member bertingkah tidak dewasa dalam keadaan seperti ini. bahkan masih saja ada yang berdebat dan becanda.

"SEMUANYA DIAM!" Scoups berteriak sangat keras. bahkan Seungkwan langsung terduduk di tempat tidurnya. suasana menjadi hening.

"Kalian ini tidak bisakah bersikap dewasa?! aku lelah! aku beri waktu 5 menit! kalian sudah harus turun ke bawah!" Putus Scoups. dia segera meninggalkan dorm.

"Ne hyung!"

Para member diam, sepertinya mereka merasa sedikit konyol dan bersalah pada Scoups. mereka segeran bersiap dan turun menyusul Scoups. Jeonghan menutuskan untuk membungkus sarapan mereka dan memakannya di dalam mobil. Seungkwan langsung mencuci muka dan mengosok gigi lalu turun ke bawah. beruntung Joshua sudah menyiapkan barang bawaan Seungkwan.

Beagle Friends| ×CLOSED×Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang