Way Back Home - Shaun (Korean Version)
I go looking for you
In time that's stopped
No matter the obstacles
I always wind up at your side
My long long Journey ends and Now I go back
I find my way back home
To you again
Entah darimana awalnya serta sejak kapan, Draco merasa nyaman di sisi rivalnya. Harrieta Potter . Mungkin karena pemilik mata berwarna hijau indah itu sama sekali tidak menganggap Draco dengan embel - embal kebangsawan Malfoy. Harrieta selalu melihat Draco sebagai sosok Draco itu sendiri. Draco selalu mencari Harrieta baik Draco sadari maupun tidak. Bagi Draco, Harrieta sudah menjadi candu. Ia selalu berada di sisi gadis bermarga Potter itu. Bahkan ia selalu mengunjungi Harrieta entah berapa jauh perjalanan yang harus ia tempuh .
It's Like drawer that keeps opening
No matter how hard I try to close it
You're flying high in the sky
But You always come back to me
I have a hard time dealing with us parting
But everything is as it always was
oh oh oh
Hari kelulusan adalah hari yang bahagia sekaligus berat bagi Draco. Ia tidak ingin mengikat impian Harrieta tapi ia juga benci berpisah dengan gadis itu. Berpisah dengan Harrieta adalah hal yang sangat menyulitkan. Satu sentuhan di pundak Draco dari gadis yang menjadi candu bagi pemuda berambut platinum itu membuatnya tersenyum . "Jangan khawatir Draco. Aku akan selalu kembali padamu, meskipun aku berniat melanjutkan sekolah di Negara lain"kata Harrieta lembut .
Draco meletakkan kepalanya di pundak Harrieta. "Selamanya, Rumahku adalah kamu"
On countless path away
I discovered you
And the heart that I had tried to empty
You filled back up like this
I always run to you
At the end of my steps
Stop, Stop
Harrieta, Harrieta. Nama itu selalu mengisi otaknya. Bahkan saat mereka berjauhan. Apa pun yang dipikirkan Draco, meski berawal dari memikirkan pekerjaannya ia selalu kembali memikirkan Harrieta, Rumahnya.