♡Happy Reading♡
Setelah perkenalan singkat itu, Dia duduk tepat di belakangku
"Dia sangat tampan ya?" bisik Ara
Memang Ara seperti itu
Jika dia melihatan cogan, mata dia langsung melotot dan pipinya merona
Emang dasar anak itu haha
"Hm? Gatau dah"
"Ish lu gimana sih na, dia ganteng banget lohh naa"
"Ya terus kenapa?"
"Awas nanti lu kecantol sama dia Hahahah"
"Hah? Ya gak lah"
Pelajaran pun di mulai
***
"Nana! Yok ke kantin!"
"Yokk gasskeun!"
Kami berdua pun pergi ke kantin sambil mengobrol panjang lebar
"Na lu tau gak?"
"Gak"
"Ish, Gue belum selesai ngomong kali"
"Iye iyee what happen?"
"Si Jake-jake itu keknya anaknya pendiem deh"
"Ya terus?"
"Sebagai ketua kelas yang baik, seharusnya lu kenalan dong ama dia"
"Hah? Gue!?"
Oke, Aku ketua kelas di kelasku
"Yaiya lah elu"
"Gamau dah gamau" aku menggelengkan kepala sekeras mungkin
"E-eh na awas lu nanti jatoh!"
Dan bodohnya aku, aku lupa jika kami berada di tangga. Akhirnya aku jatuh dari tangga karena menggelengkan kepala terlalu keras.
/Bruk!
Hah?
Tidak sakit?
Aku tidak merasa sakit yang parah padahal barusan jatuh dari tangga
Aku membuka mata pelan-pelan
Ternyata aku menindihi seseorang
Reflex aku langsung berdiri dan meminta maaf dan terima kasih kepadanya
"Ahh, Maaf-maaf!"
Laki-laki itu lalu berdiri
"It's okay" sambil membersihkan seragamnya yang sedikit kotor
Itu Jake.
"J–Jake?" kataku terbata-bata
"Hm?"
"Ehh, emm Thank you. Are you okay?" dengan wajah gelisah, aku sadar aku pasti berat baginya:')
"Oh, i'm fine" setelah itu Jake langsung pergi dari hadapanku
Keadaan disini sangat ramai ya.. Karena aku jatoh dari tangga tadi. Di tambah lagi ada Jake yang menolongku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
20/08/20
Vote juseyo!!<3
KAMU SEDANG MEMBACA
The Same | JakeShim
Fanfiction★彡Dua orang sahabat masa kecil yang berjanji selalu ada untuk satu sama lain. Suatu hari mereka bertemu tetapi tidak ingat satu sama lain彡★ |I•------»Meskipun mereka sudah lupa tentang janji mereka dulu, tetapi kalimat-kalimat janji itu selalu muncu...
