7HD ( SEVEN HOT DADDY) BTS

CHAPTER 3: Kenapa?

Saat ini kamu hanya diam di tempat tidur dan tidak melakukan apa-apa, di sebelahmu ada daddy seokjin yang menemanimu.

"Apa kamu tidak lapar yn(ya/ahh)?" tanya seokjin

"I..iya aku sangat lapar paman" jawabmu

"Eitsss...jangan panggil aku paman, panggil aku daddy. Oke?" sautnya

"Baiklah daddy" jawabmu

Seokjin mengelus rambut mu dan berkata " anak pintar^^" sambil tersenyum manis padamu

Seokjin pun membawa mu ke dapur dan mendudukkan mu di meja makan.

"Umm... Daddy?" panggilmu

"Kenapa sayang?" saut seokjin

"Bukannya aku harusnya duduk di kursi?" tanyamu

"Pfffttt.... Yn(ahh/ya) yaku menaruh mu disini agar aku bisa melihatmu dari dekat dan tidak pergi dariku" ucapnya sambil memegang bahumu

"Tapi daddy aku kan baru disini. Untuk apa aku harus pergi darimu?" sautmu heran

"Iya kau benar, tapi aku ingin dekat denganmu yn(ahh/ya)" jawabnya sambil mendekatimu

*cuppp

Seokjin menciummu di dahi

"Apa yang daddy lakukan?" tanya mu polos

"Aku memberikan kasih sayang padamu" sautnya sambil tersenyum

"Apa kamu tidak pernah dicium?" tanya seokjin

"Ummm.... Aku tidak pernah diperlakukan seperti tadi daddy?" jawabmu (sedih)

"Benarkah?" tanya seokjin tak percaya

"Kenapa tidak pernah sayang?" tanya seokjin (iba)

"Karena aku tidak dianggap oleh keluargaku" ucapmu sambil menangis

"Ssstttt....jangan menangis sayang, sekarang kamu sudah bebas dari mereka" kata seokjin sambil memeluk dan menepuk punggungmu

"Kita makan sekarang ya? Makanannya sudah siap sayang" ucap seokjin lembut

Kamu pun makan dengan seokjin, ternyata masakkan yang seokjin bawakan enak. Kamu pun menghabiskan semuanya dan berkata
"Daddy apa ada lagi?" tanyamu polos

*seokjin kaget

"Kamu sudah menghabiskannya dengan cepat? Astaga kamu pasti sangat lapar." ucap seokjin terkejut

Seokjin pun menyuapi mu dengan makanan miliknya

Setelah selesai kalian makan, seokjin membawamu ke kamar mandi.

"Mandilah sayang, kamu lelah dan lengket" pintanya

"Ehm..baik daddy" jawabmu dengan antusias

#Hahhhh.....dia anak yang baik dan penurut. Tapi kenapa keluarganya membuangnya? Aku tidak mengerti dengan pikiran mereka. Aku yakin mereka akan menyesal dan meminta anak ini kembali.

Seokjin menunggumu di luar kamar mandi, tidak lama kemudian kamu pun keluar dengan menggunakan handuk.

"Ayo, ikuti daddy" katanya

Seokjin membawamu ke kamar yang tadi kamu tiduri. Sesampainya disana, seokjin menyerahkan baju untukmu.

"Pakailah sayang" pinta seokjin

"Tapi ini terlalu besar daddy" jawabmu dengan polos

"Tidak apa, pakai saja yang ini. Nanti aku akan membelikanmu yang pas untukmu ya^^" sautnya

"Baiklah daddy" jawabmu

Saat kamu memakainya, benar bajunya terasa besar untuk ukuranmu

"Hmmm kamu benar yn(ahh/ya). Ukurannya terlalu besar" ucap seokjin

"Ya sudah kita tidur ya sayang" ucap seokjin

"Apakah aku dan daddy tidur bersama?" tanyamu

"Iya sayang" jawab seokjin sambil menuntunmu ke ranjang dan tidur

Hi semuanya! Terimakasih sudah membaca karyaku. Dan terimakasih sudah komen di karyaku juga
Aku punya usulan bagaimana kalau kita ubah dalam bentuk dialog? Jika setuju tolong komen ya~
Karena aku ingin tau kalian suka membacanya seperti apa, agar kalian nyaman membaca karyaku.

Apa bila aku ada salah penulisan atau ceritanya tidak cocok, aku minta maaf karena aku juga baru membuatnya. Kalian bisa komen jika aku ada salah.