01

189 21 21
                                    


Di suatu siang hari terlihat Taehyung dan juga jennie yang sedang panik di dalam mobil.
Lebih tepatnya Taehyung, karena jennie hanya merasakan rasa sakit yang sangat membara melingkupi seluruh tubuhnya.
"Mas, cepat!! Aku udah ngak tahan lagi!?" ujar jennie sambil mengerang kesakitan

"Sabar ya, sayang! Aku udah berusaha kok. tapi ini keadaan-nya lagi macet sayang. tahan sebentar lagi ya, sayang!!" ujar Taehyung melirik jennie sekilas yang sudah penuh dengan keringat dingin.

Ya, jennie mau melahirkan.

"Mas, cari cara lain! Aku__" sebelum perkataan jennie selesai, dia sudah terlebih dahulu tak sadarkan diri

"Sayang! Jennie. bangun sayang!! " ujar Taehyung dengan panik meraih tangan jennie

***

"Dokter dokter! Tolong selamatkan istri serta Anak saya dok!" seru Taehyung berteriak begitu sampai di rumah sakit

"Baiklah pak! Saya akan berusaha semaksimal Mungkin!!" jawab dokter tersebut memasuki ruang operasi

"Tolong bapak tunggu diluar,ya!?" ucap salah satu suster menutup pintu ruang operasi saat Taehyung mencoba Masuk.

***

Taehyung tak henti-hentinya meluncurkan airmatanya sedari tadi.
Pasalnya sudah 3 jam berlalu, setelah jennie masuk ke dalam ruang operasi.

Tapi sampai sekarang, tak ada tanda-tanda bahwa operasi sudah selesai.

"Ya Tuhan, tolong selamatkan istri dan Anak saya! Jangan biarkan sesuatu terjadi pada Mereka berdua.
Saya mohon... Saya mohon...!!" Itulah kalimat-kalimat yang selalu dilontarkan Taehyung berulang-kali

Ceklek...
Pintu terbuka, dan menampilkan dokter yang menangani istrinya-tadi
"Bagaimana keadaan istri dan Anak saya dok?" ucap Taehyung antusias

"Syukurlah! Bayinya lahir dengan selamat, tanpa cacat sedikit pun! Dan dia seorang perempuan"

"Terimakasih ya, tuhan! Lalu bagaimana dengan istri saya dokter?" ucap Taehyung kembali tegang

"Istri anda— istri anda mengalami Koma, pasca melahirkan pak! dan saya sudah berusaha semaksimal Mungkin!!"

"Jennie!? Oh tidak mungkin. Ini tidak mungkin, sayang!!" kini tangis Taehyung pecah, bersamaan dengan tubuhnya yang sudah tersungkur ke lantai seluruhnya

"Kalau begitu, saya permisi dulu!" ucap dokter tersebut berlalu pergi

***

"Sayang! bangun. kamu harus segera bangun. Nanti siapa yang akan menjaga dan merawat Anak kita, sayang!?" ratap Taehyung mengelus lembut surai hitam rambut jennie yang terbaring lemas, tak berdaya.
Dengan peralatan pernapasan yang menempel pas, di bagian hidung hingga mulutnya.

"Cepat bangun sayang!!" Taehyung kembali menitikkan airmata-nya, Membayangkan bagaimana nasib putrinya nanti, tumbuh tanpa hadir nya seorang ibu disisi-nya?


Taehyung melangkah maju dan meraih bayi mungil yang semula berada di pangkuan suster
"Ini anaknya pak! sekarang sudah bisa dibawa pulang!"

"Terimakasih, suster!"

"Ini papa nak! Papa kamu. Selamat sayang, kamu udah lahir ke dunia ini dengan selamat!
Papa juga minta maaf, karena kamu tidak bisa melihat mama kamu, sayang!" Airmata taehyung menetes, tepat di wajah putrinya. yang membuat-nya sedikit terkejut, dan menguarkan tangisan hebat

"Lihat jennie, Anak kita menangis! Dia butuh kamu, segeralah sadar sayang!!"

"Taehyung!!"

Tidak. itu bukan suara jennie, melainkan suara ibunya—irene.

"Mah, ini cucu mama! Perempuan" sembari menyodorkan ke pangkuan irene

"wah, cucu oma cantik sekali!" ucap irene tersenyum, gembira. sebelum netranya melihat kondisi jennie yang sedang tidak sadarkan diri.

"jennie... jennie lagi koma, mah!" seakan tahu apa yang sedang dipikirkan mamanya, Taehyung sudah terlebih dahulu menjawab.

"Kamu yang sabar, ya Nak! Kamu harus kuat menghadapi semua ini. dan sekarang lebih baik kau pulang saja dulu, ini udah malam. Kamu juga butuh istirahat, jaga kesehatan!!"

"Ngak mah! Aku disini aja sama jennie. Aku akan jagain dia disini! Mama aja yang pulang"

Irene hanya bisa menyerah dengan tolakan Taehyung untuk pulang. Karena dia tau persis dengan sifat Taehyung, yang tak suka dibantah.

"Mama ikut bawa pulang jichu, kan? Jaga dia baik-baik, ya!!"

"Kamu udah beri dia nama? Jichu.
Nama yang lucu, sesuai dengan cucu oma yang imut!!"

"Yaudah, mama balik dulu, ya!"

"Iya mah! Hati-hati di jalan, ya. Maaf, Aku ngak bisa Antar!"

*****

Kalau mau Next??
Jangan lupa tekan tombol bintang-nya👈👈👈
Koment-nya juga!!!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 21, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Marriage Without Love [ Kim Taehyung >< Kim Jisoo ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang