~03~

1.9K 335 129
                                    

Sesuatu ....

Yang ada di hatiku sesuatu~~

SLAP

"APAAN ITU NNJEERRR ??!!!" (Y/N) berteriak sambil berlari menuju benda tersebut .

Tapi sebelum sempat diraih , benda tersebut hilang begitu saja .

Kayak dia .

"Apaan itu ya ?" Tanya (Y/N) pada dirinya sendiri .

"Alah sebodo lah , mending pulang terus makan" ucap (Y/N) sambil melangkah pergi .

Besoknya...

(Y/N) dan El lagi main gunting , batu , kertas , di kamarnya (Y/N) , yang kalah di sumpahin jomblo abadi .

Udah 2 jam main tapi sampai sekarang hasilnya masih seri . Petir imajiner muncul di antara mereka berdua . Pertandingan pun berlangsung semakin sengit .

BRAK

"EH ANJENG MONYONG DIINJEK SEMUT !!!" Skill latah ++++++ yang sudah terasah sempurna milik (Y/N) keluar .

El cengo sesaat karena bahasa yang menurutnya aneh keluar dari mulut (Y/N) . Kemudian perhatian El teralihkan pada hasil pertandingan , (Y/N) mengeluarkan gunting dan El menggunakan kertas . Selagi perhatian (Y/N) terfokus pada sang pelaku perusak pintu , El mengubah kertasnya menjadi batu :V .

"(Y/N) , kepala keluarga ingin bicara empat mata denganmu" ucap orang itu sambil berdiri di atas pintu yang sudah tergeletak tak bernyawa .

"Bapack ?!" ucap (Y/N) tidak percaya .

"Cepat ikuti aku !" Perintah orang itu rada ngegas . Terus abis itu pergi duluan .

(Y/N) yang awalnya ogah , jadi nurut biar nggak di cincang , karena lawan bicaranya itu salah satu Ranker di keluarga Arie yang di babuin si bapack Hon .

Nggak ada akhlak emang , anak sendiri di babuin .

(Y/N) bangkit dari lantai tempat ia duduk kemudian mengikuti Ranker yang udah pergi duluan itu .

"Hati hati kepala mu lepas !" ucap El yang sukses membuat (Y/N) jadi merinding .

(Y/N) berbalik dan menatap El yang sedang tersenyum tanpa dosa .

'untung imut , kalo nggak , udah gw gorok leher ini Homo Sapiens •_•'- batin (Y/N) .

(Y/N) berusaha mengikuti Ranker yang udah kayak jelangkung tersebut . Dateng nggak permisi pulangnya main nyelonong aja .

Kenapa nggak naik Gerab ?

SLAP

"Di sini" Ranker tersebut berhenti di depan sebuah pintu yang kelihatan sudah berumur seperti sang kepala keluarga .

GUBRAK

Ranker tersebut berbalik dan melihat (Y/N) jatuh tiarap di lantai , kesandung kakinya sendiri .

(Y/N) berusaha bangkit , namun apa daya . Bajunya sendiri kebesaran jadi setiap kali coba bangun malah jatuh lagi .

'BANTUIN NAPA WOY !!!!' - teriak (Y/N) dalam hati .

Sang Ranker mengerti dengan sandi wajah yang diberikan (Y/N) kemudian membantunya berdiri .

Setelah (Y/N) sudah berdiri , mereka berdua berdiri di depan pintu tersebut . Kemudian Ranker tersebut membukanya .

Dan nampaklah beberapa orang yang sedang kayang .

:V

BRAK

Arie In Tower || Tower Of God X Reader's Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang