Aku pernah setia, lalu di kecewakan.
Aku pernah jatuh cinta, tapi orang itu mengecewakan juga.
Aku pernah terlalu peka sampai aku tak sadar bahwa orang itu jelas-jelas menyuruhku pergi.
Aku pernah berharap, tapi harapan itu cuman sebatas bayang-bayang.
Aku pernah terlalu percaya, sampai tak tau mana teman mana lawan. Dan akhirnya aku kecewa kembali.
Apa hidup memang tentang kecewa ?
-zwyn