Prolog

22 4 0
                                    

"Kau terlalu dini untuk mengerti, Will. Aku yang akan beraksi saat ini. Jadi, diamlah."

Itu suaraku. Aku memandang cermin wastafel, seakan-akan berbicara sendiri. Dan aku sangat yakin tidak berkata demikian. Mulutku seolah terkunci. Pendengaranku meredam. Tubuhku bergerak dengan sendirinya. Serta mataku mulai menggelap.

Aku tidak tahu apa yang terjadi. Yang jelas, aku sering melupakan sesuatu. Dan tidak sadar telah melakukan sesuatu. Tubuhku seperti dikendalikan. Oleh seseorang bernama...

"Jackob di sini, aku sudah menemukan target selanjutnya."

Ketika aku sadar, teman-temanku sudah terbunuh tanpa alasan jelas.

________

Project yang akan datang. Silakan menunggu :)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 27, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BreathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang