O1. day one

953 168 31
                                    

“perkenalkan, nama saya hwang hyunjin. umur 18 tahun, sebelumnya pernah bekerja di restoran persimpangan kota. mohon kerja samanya, mulai hari ini saya akan menjadi bodyguard untuk anda. saya mengikuti kemanapun anda pergi dengan maksud tujuan melindungi anda dari apapun itu.”

“oh. . . baguslah.”

hyunjin menaikkan sebelah alisnya, bingung. “maaf?”

“kenapa? apa aku harus ngenalin diri juga? bukannya seharusnya kamu udah tau siapa aku?”

bukan. bukan itu maksud hyunjin. tentu saja hyunjin tahu siapa lelaki manis namun terlihat bersikap angkuh saat ini. ia adalah kim seungmin, putra sulung keluarga kim.

yang katanya mengidap syndrome little space.

ah. . . tidak. tuan mud—”

“HEEEEEEH. engga ada yang nyuruh kamu buat panggil aku tuan muda! sssshhhh. . . aku gak mau ya dipanggil begitu! dan satu lagi, jangan terlalu formal, kak hyunjin! kita ini hampir seumuran. aku nggak nyaman.” tutur seungmin.

“eh, maksud saya maaf. kalo gitu saya harus panggil gimana? biar tetap sopan. gimanapun, kamu itu anaknya boss saya.” hyunjin terus berusaha mengatur kata yang tepat agar tidak salah-salah.

ini hari pertama, ia tidak mau merusak segalanya barang satu kesalahan kecil pun.

seungmin terlihat begitu santai duduk di kursi taman yang terletak di halaman belakang rumah—atau lebih tepatnya istana keluarga kim. berbanding terbalik dengan hwang hyunjin yang berdiri tegap di hadapan lelaki manis tersebut.

“panggil. . . minnie.”

hyunjin tersentak, matanya melebar tak percaya. “h-huh? saya bisa? bukannya itu panggilan dari orang-orang terdekat saja?”

“aku pikir, kak hyunjin bakal jadi bagian dari orang-orang tersebut hehe. peace? jangan terlalu sungkan sama aku. anggap aku sahabatmu mulai sekarang? mau ya, kak hyunjin?” yang awalnya kim seungmin terlihat superior dan begitu angkuh, sekarang terlihat bersahabat dan benar-benar menggemaskan dengan kekehan manis yang memperlihatkan jejeran giginya yang rapih.

hyunjin masih tak percaya. ia pikir, pekerjaan ini akan membawanya menjadi seseorang yang begitu formal dan tegas menghadapi apapun itu. pula, akan sangat membosankan. namun melihat dan mendengar segalanya dari seungmin saat ini, membuat persepsinya tadi hancur seketika.

“baiklah, kalau itu maumu, minnie.”

seungmin menampilkan senyumannya. senyuman terbaik menurut hyunjin.

“oh! aku mau panggil kamu, jinnie aja. boleh enggak?”

tolong, hyunjin sudah tidak kuat. ia yakin betul seungmin sedang tidak berubah menjadi little karena ia sudah diberitahu nyonya kim ciri-ciri little seungmin. dan saat ini, ia sedang betul-betul bersama kim seungmin. namun, mengapa lelaki ini sudah begitu menggemaskan?

“b-boleh,” hyunjin sampai terbata mengucapkan kalimatnya.

ditambah dengan penampilan seungmin saat ini, hyunjin benar-benar tak kuasa menahan gemas. lelaki kim tersebut mengenakan hoodie kuning kebesaran dengan luaran baju kodok berbahan jeans sampai ke celana. jika harus setiap hari bersama seungmin yang seperti ini, apa umur hyunjin akan panjang?

kim seungmin berbeda jauh dengan hyunjin yang di setel oleh keluarga kim mengenakan jas formal. saat ini, mereka berdua lebih terlihat seperti ayah dan anak.

***

hyunjin baru saja selesai mandi, ia membaluti bagian bawah tubuhnya dengan handuk putih, berjalan keluar kamar mandi dan menghampiri lemari bajunya yang mulai sekarang dipenuhi oleh jas-jas formal yang tak lain adalah seragamnya saat bekerja. entahlah, hyunjin sendiri sudah lupa kemana baju-baju santainya yang dulu ia selalu kenakan.

𝐏𝐑𝐎𝐓𝐄𝐂𝐓𝐎𝐑 - 𝒔𝒆𝒖𝒏𝒈𝒋𝒊𝒏.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang