Ambonju

yang terjadi setelah 10 tahun

**
"Kebali lagi ke disain - disain baju
Yang akan di adakan di gelora bungkarno disiapkan pagung untuk acara fesyen week sekalian perlombaan yang di ikuti selury KDI
Komenitas Disainer Indonesia.

Meyenakan senag bisa mengikuti.
Jam 7 tepat di mulai acara nya
Semua dengan tapilan diasin -disain
Karya karya anak Bangsa dengan balutan adat istiadat daera
Temah anggun dan unik.

Selesai acara aku salah satu 10 tebaik membawa Nama NTT dan ku beri judul disain ku manu aman kokorek iha lakan.

Seperti bisa ku tuangkan airmataku
Bersyukur bisa memperomosikan
Nama NTT.
Kain adat malak dan belu menjadi perpaduan yang anggun dan yunik.

Seperti yang di umumkan makan siang di batalkan karna masi ada cara yang lain di istanah merdeka dan di gati dengan acara makan malam saja di istanah merdeka.

Aku bingung harus memakai apa
Untuk ke sana ku pakai sebuah gaun
Dengan balutan kain adat malaka dengan depan belakang motif garudan besar di bagian sekelilingnya mawar mawar kecil.

Saat ku mwasuk ke istatah meredeka tentuh hati ku sangat ketakutan senag bangga dan banyak akirnya rumah impian yang selama ini ku impikan aku bisa datang dan menginjakan kaki ku di istanah impian ku ini.

Beberapa orang yang sudah hadir kebetulan Ada beberapa disainer dari komenitas KDI juga hadir aku haya hay dan trsenyum sedikit cangung jujur aku diriku ini sangat sulit bergabung dengan orang baru bila baru berkenal snagat susah.
Terdiam saja diri ku sabil menunggu
Yamulia peresiden datang dan makan bersama mencoba berjalan dan melihat lihat beberapa barang pusaka yang ada di istanah tiba tiba ada seseorang dari belakang ku menagetkan ku permisi nona sediri saja?? Aku berbalik dan melihat seseorang itu dan trdiam sekali lagi iya mengaketkan ku hallo ada yang bisa ku bantu ahh maaf tidak trimaksi ku tolak permohonanya batuanya dengan halus.

Lalu mau pergi duduk dan meningat
Wajanya yang tidak asing memakai baju dinas seperti Seorang Tentara berbintang 5 di bagian dada dan lengannya papan nama bertuliskan
Wisma gusti Totong.

Eet.. et...
Knpa nama itu tidak asing bagi ku??
Apa dia Bang gusti atau totong mantan kekasiku waktu sma.

Tidak tidak munkin lalu knpa dia tidak mengenali ku apakarna penamilanku yang seperti ini dan membuatnya luap?

Waja tapilanku waja ku tidak berubah
Tapi itu sudah lama sudah 10 tahun lalu debat ku dalam hati.

Semua sudah datang mari duduk di meja makan yang mulia sudah segera datang semua duduk di meja makan yang begitu besar napak sederhana namun sanagt mewah pertamakalinya makan malam di istanah impian ini.

Orang yang ku kenal 10 tahun yang lalu ku kira mengenaliku , 10 tahun lalu juga di undang datang makn malam di istanah.

Yang mulia berbisacar trimakasi sudah sudi datang di undanagn yang sederhana ini lipah trimaksi ku ucapak selamat untuk kalian yang sudah berjuang meberikan usaha tangung jawap perestasi kalian untuk indonesia yang tercinta ini.

Kami semua betepuk tangan melajutkan makan malam kami yang menurutku sanagt luarbiasa ini
Saat makan ku tatap diam- diam 0rang yang ku kenal itu apa betul dia yang ku kenal ??
Dan jika betul knpa dia tidak mengenaliku cukup -cukup knpa aku ini tiba tiba menjadi tidak fokus.

Setelah acara makn mlam sesi foto bersama yang mulia peresiden
Dan bercerita bersama .
Hemm meyenakan sekali orang yang haya kau lihat di Tv bisa kau tatap lagsung bercerita bersama seperti berbicara dengan teman mu.

Akirnya acaranya pun selesai dan kami semua harus segera pulang
Aku kan tidak ada kendaran jadi aku pesan taksi saja untuk kembali ke penginapan ku ada yang membawa mobil peribadi motor karna rumah mereka memang sekitaran jakarta dan ada yg di hotel juga.
Sediri , aku keluar dari pintu istanah penjaga pitu memberi ucapan slamat tingal dengan indanaya.