Sorot teduh yang menenangkan
Sapaan pagi yang menghangatkan
Senyum termanis yang selalu dirindukan
Dan percakapan singkat yang tak ingin ku lewatkan
Selalu menjadi hal yang aku tunggu
Saat mata kita saling bertemuAh iya,, aku melupakan satu hal
Bahwa aku dan kamu hanya sebatas teman
Tak lebih dan rasanya tak akan lebih dari itu
Tapi meski begitu
Terimakasih, pernah hadir menjadi bahagiaku
Pernah saling meski akhirnya masing-masingAku, menyayangimu
KAMU SEDANG MEMBACA
Dhuha Love Story
SpiritualSaat yang lain mengagumi oranye jingga, aku malah mengagumi waktu Dhuha. Waktu yang mempertemukan ku dengan laki-laki baik sepertimu, waktu yang mempertemukan ku dengan perempuan-perempuan baik, dan waktu yang menyatukan ku pada pertemanan yang baik...