Disiang hari..
Eunwoo, Yuli, Yeri, Haruto, Dan Li cheng lagi main diposko komplek yang dekat dengan rumah winwin.
Yuli dan Yeri sibuk main Boneka dan masak-masaka, beda sama anak laki-laki, mereka milih main guli.
"Kak yeli, ini gimana cara masukin baju nya?" Tanya Yuli
"Masuk dari kepala, kalau ga muat, coba dari kaki" -Yeri, dia sibuk gongseng-gongseng tanah.
Di bagian anak laki-laki..
"Geser woo, gua mau nembak guli lu" -Haruto
"Loh? Kok gua sih? Padahal ada bang licheng yang lebih dekat sama lu" -Eunwoo
"Lah suka gua dong" -Haruto
"Haru, tembak punya gua aja" -Licheng
"Gausah bang" ucap Haruto dia tetap kekeuh buat nembak guli Eunwoo.
"Yaudah serah lu" -Eunwoo
Haruto lagi siap-siap buat nembak guli Eunwoo, saat dia lepas dan guli nya mulai jalan, eh malah ga kena.
"Mampus" -Eunwoo
"Hus hus sana, giliran gua" -Eunwoo
Eunwoo mulai memeter gulinya Haruto dan saat dia lepas, gulinya eunwoo berhasil kena ke gulinya Haruto.
"You, Get Out!" Ucap Eunwoo ke Haruto.
"Dihh mana boleh gitu" -Haruto
"Yakan mainnya emang gitu" -Eunwoo
Licheng cuma bingung liat dua orang yang lagi berselisih didepan nya.
"Lah sejak kapan mainnya gitu?" -Haruto
"Lah, lu aja yang ga mau kalah. Dah ah sana" -Eunwoo
"Apasih, ga mau gua" -Haruto
"Haru, mainnya emang gitu, udah ya" ucap Licheng melerai.
"Loh abang kok bela si eunwoo?" -Haruto, duhkan jadi salah Licheng di mata Haruto.
"Yakan emang lu yang salah, wle" -Eunwoo
"Berani-beraninya.." -Haruto
"Gelud gelud" -Lucas, dia ternyata sedari tadi memperhatikan kegaduhan Eunwoo sama Haruto. Kebetulan juga Rumahnya Lucas tuh pas di depan rumah Winwin.
"Om, kok ga dilerai sih" -Licheng
"Cheng, asal kamu tau ya, Menonton keributan itu seru" -Lucas
Gada akhlas ni om om, batin Licheng.
"Udah udah" lerai Licheng pas Haruto mau narik baju Eunwoo.
"Heh heh, kok berantem pulak" -Winwin, dia menghampiri anak-anak itu.