Jkt48 Tak pernah merasa sendiri karna ada teman yang selalu di samping kita.

136 13 4
                                    


Kinal Pov

Sekarang aku di teather bersama Gaby, Nabilah, Jeje, Beby, Shanju, Ve, Ghaida dan Melody.

Dan sekarang aku, Jeje, Gaby dan Nabilah sedang bertengkar karna permasalahan memanggil jkt itu apa.

"Jkt itu manggilnya Jekate" Ucap gaby.

"Jeketi ya" Jeje.

"Jekate kali" Bela ku.

"Jeketi ci" Tambah Nabilah dengan tenang dan bisa bisanya tu bocah setenang itu waktu berantem.

"Jekate" Jelas ku.

"Jeketi" jeje.

"Jekate" Gaby.

"Jeketi ci" Nabilah.

"Ah elu bil jauh jauh sono, Lu kan masih anak kecil" Ucap Gaby lalu Nabilah melotot.

"Yeee elu aja kali yang tua" Tambah Nabilah.

"Diem Diem" Ucap jeje sambil merentangkan tangannya.

"Jkt itu manggilnya Jeketi" Jelas nabilah lalu menoleh ke arah Ibu Negara alias Melody.
"Iya kan kak"

Lalu melody Mengarahkan jempolnya ke Nabilah.

"Wihh Nabilah pinter deh" Tambah Veranda.

"Makasih kak Ve" Jawab Nabilah Riang.

"Tuh Nal, Gab, Masa kalah ama Tu bocah" Ucap gaida sambil Menunjuk Nabilah.

"Iya lu" Tambah Beby.

"Ah elu beb cuma bisa nambah nambahin" Ucap Gaby lalu kami semua tertawa kecuali Bebnju yang hanya diam saja.

"Yok balik Yok" Ajak Bu GM ke Rumah Jkt48.

"Hmm" jawabku.

~Di Mobil~

"Hmmm" Deham Ghaida.

"Hmmm kenapa?" Tanya melody.

"Eh? Gpp ko" Jawab Ghaida.

"Dasar orang Gabut" Celetuk Jeje.

"Tau aje lu kalo gw lagi Gabutzz" Jawab ghaida.

"Eh Kalian semua, tau gak?" Tanya Gaby.

"Kenapa" Jawab ku malas.

"Sini sini deket deket" Ucap Gaby sambil menyodorkan tubuh nya dan akhirnya kami pun mentodorkan tubuh kita juga.

"Ada apa telur ayam" Canda Nabilah.

"Ah elu" Jawab Gaby sambil menunjuk kepala Nabilah.

"Kenapa sih" Tanya Melody.

"Kalo Es batu itu Dingin" Bisik Gaby yang membuat kami semua Melotot kepada nya.

"GABYYY" teriak kita semua.

"Becanda kaleee" Jawab gaby dengan cengiran khas nya.

"Emangnya ada apa" Tanya Shanju.

"Sini deket lagi" Ucap gaby lalu kami kembali berdekatan.

"Awas aja kalau gak jelas" Ancam Melody.

"Ini tuh hari Selasa" Bisik Gaby yang membuat kami marah lagi.

"Udah sampe mba" Ucap supir itu lalu gaby turun dan Berlari ke Rumah.

"Awas lu Telur Ayam" Teriak Jeje.

"Ini pak, Kembaliannya Ambil aja" Ucap ve menyerahkan Uang.

"Ya elah mba, orang ini uangnya pas kok
Gak kurang gak lebih" Ucap supir itu lalu Ve hanya menyengir.

"Yaudah Yok masuk" Ajak melody.

"Huaaaaa cuapek bangettt" Teriak jeje saat sudah masuk Rumah.

"Eh eh Si ayam Telur mana tuh, Mau gw bales" Ucap nabilah sambil celingak celinguk.

"Paling juga di kamarnya" Jawab Shanju.

Nabilah Pov

"Mana tu ayam Telor" Gumamku sambil mencari keberadaan Gaby.

Aku pun sampai di depan kamarnya lalu ku ketuk Kamarnya.

"Ayam Telor" Teriakku.

Karna pintu tidak dibuka buka aku memutuskan untuk masuk ke kamar si Ayam Telor.

"Eh?" Betapa terkejutnya aku saat melihat gaby Tidur dikasur dan bantal nya di buat menutupi wajahnya dan sepertinya ia sedang menangis.

"Elu kenapa gab?" Tanyaku lalu menghampiri Gaby.
Dan aku di buat terkejut lagi saat aku duduk di kasurnya ia tiba tiba saja memelukku.

"Gab, Gaby, Ayam Telor, Gab, Isy Gaby kenapa sih" panggil ku kepada gaby.

20 menit
40 menit
60 menit

"Et dah Ayam telor lepasin napa, Gw pegel nih" Mohon ku kepada Gaby.

Ia pun melepas pelukannya dan Terlihat jelas sekali bahwa ia sedang menangis.

"Elu kenapa Gab, Kalo lu mau cerita silahkan aja, Gw bakal dengerin kok,
Emmm lu ada masalah?" Tanya ku sambil memegang pundakknya.

"Aku kangen sama ochi Bil" Ucap nya sambil meneteskan air matanya.

"Kamu yang sabar yak" jawabku sambil menepuk pundakknya.

"Waktu gw tadi becanda tentang hari gw jadi keinget ochi yang selalu becanda tentang hari dan waktu gw turun langsung dari mobil waktu itu karna gw gak mau kalian ngeliat aku nangis" Jelas nya sambil segugukan.

"Lu yang sabar yak" jawab ku lalu mendekapnya kembali.
Dan tanpa seizinku air mataku menerobos keluar dan mengalir.

"Bukan cuma elu yang kehilangan tapi kita semua, Gw juga Gab, Lu inget kan dulu kita sama sama, kita berempat, Gw, Elu, kak ochi dan kak Beby, Gw juga kangen kok sama kak ochi dan semua gen 1 juga merasa kehilangan, Dan elu gak sendiri, Inget ada gw disini" Jelas ku sambil memeluknya lebih erat seerat persahabatan kita.

Dan tanpa di sadari ada 6 sepasang mata yang melihat kami.

"Iya Gab, Elu gak sendiri kita semua ada untuk elu" ucap beby lalu memeluk nabilah dan Gaby.

"Iya gab inget itu" Tambah Ve lalu Memeluk teman teman nya itu.

"Kita kan gen 1 yang tak kan pernah terpisah" Tambah kinal lalu ikut berpelukan.

"Kita ada di satu grup dan kita tak kan pernah merasa sendiri" Tambah melody lalu memeluk Rakyat nya itu.

"Kita akan bersama sama untuk mengejar mimpi disini" Tambah shanju dan ikut berpelukan.

"Kita Selalu bersama dan jika ada satu yang sedih maka kita semua akan ikut sedih" Tambah ghaida lalu ikut berpelukan.

"Karna kita saling mengisi satu sama lain" Tambah jeje lalu ikut berpelukan.

"Kita jkt48 tak pernah sendiri karna selalu ada teman di samping kita" Ucap kita bebarengan.












Ya ampunnnn Terhura akuuu

Ok
Sesuai jadwal bukan?

Woiya dong.

Jangan lupa vote dan komen ya teman teman.

Assalamu'alaikum

JKT48Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang