I HATE YOU, I LOVE YOU

part 6

Hari ini aku berangkat lebih awal ke sekolah tanpa memperdulikan semua orang yg memandangku aneh aku langsung menuju kelasku.sedikitpun aku tidak menyesali karena hubungan ku dan deva berakhir aku justru berharap dia mendapat balasan nya suatu saat nanti.

pagi ver,lo kenapa ga semangat banget hari ini..tumben lo"ucap siska sahabatku
"hufhh gua baru putus
HAH?PUTUS?KOK BISA ANJIM
"mulut lo jangan kenceng2 kalo ngomong gila lo hhm
gua kan kaget vero ish
trus lo gimana?
"ya ga gimana2 biasa aja tuh
Hhm okelah

Pelajaran matematika hanya akan membuat hidupku membosankan dan untunglah pelajaran ini berakhir sekarang aku yg merasa cacing diperutku sudah memberontak pun segera bergegas pergi ke kantin tanpa memperdulikan sahabat2ku yg sibuk membicarakan idol kpop mereka.

*kantin

Aku yg tengah memakan makananku menjadi tidak selera melihat perempuan yg paling kubenci disekolah ini,tanpa membuang waktu aku menghampirinya dan menumpahkan teh panas dilengannya.entah kenapa aku tidak pernah puas menyakitinya ini sangat menyenangkan buatku.
Lihatlah sekarang wajahnya antara kesal dan ingin menangis haha.
Tapi satu hal yg membuatku bingung,ada apa dengan sudut bibirnya itu lebam,dan wajahnya juga terlihat sangat pucat,apa dia sakit "pikirku"

Dia berdiri dan menyamai langkahnya denganku,jarak kami hanya berjarak 3 cm ini sangat dekat,aku baru sadar jika alisya sangat cantik argghhh.
Deg deg deg...
"kaka kenapa sih gapernah puas bikin aku sakit,ini sakit banget kak"dia memegang dadanya"ini disini juga sakit aku tau kaka orang kaya tapi apa pantes ya kalo orang kek aku harus diginiin sama kaka?
Kenapa melihatnya lemah seperti ini membuatku merasa iba,tapi tidak!aku akan selalu membencinya!!
"gua ngga peduli,gua seneng banget ngeliat lo kaya gini haha..rasain tuh!

Hikkss hiksss...tangisnya pecah,dia meninggalkan ku sepertinya ke toilet untuk membersihkan bajunya.
Hari ini sangat membuatku merasa lelah dan bahagia disaat yg bersamaan.

Kring kring kringgggg
Bel tanda pulang sekolah pun berbunyi dan tentu saja alisya akan langsung pulang tapi seseorang menariknya dan membawanya ke gudang sekolah

Bersambung