Lala chalista grenneth-seorang psikopat wanita yang tak kenal ampun saat bertemu korbannya juga alter ego dari lylynne
Jangan berlari darinya karna ketika kau berlari kau akan mendapat penyiksaan yang lebih kejam.
***
Di suatu malam lala sedang mengambil alih tubuh lylynne dia berada di gang yang sepi bahkan jarang sekali orang orang berlalu lalang disitu.Tentu saja kalian tau dia sedang berbuat apa,menyayat nyayat tubuh korban tanpa ampun
Mendengar jeritan histeris korban sangat merdu di telinga nya
"Berteriaklah sesuka hati mu aku menyukainya"ucapnya mengeluarkan smirknya.
Sedangkan korban sedari tadi tak berhenti mengeluarkan air matanya
"Hikss..hiks..hiks tolong lepaskan aku"ucap korbannya itu sembari menangis
Lala sama sekali tidak peduli dengan itu.Tak lama setelah itu...
"Sedang bermain-main juga rupanya"suara bariton itu cukup mengejutkan lala yang sedang melakukan aksinya."Lo siapa?"ucap lala menghentikan aksinya dengan wajah datarnya
"Lo gak perlu tau nama gue"ucap lelaki itu sambil mengeluarkan benda kesayangannya.Apa apaan ini ternyata dia juga psikopat seperti ku yah?
Sungguh menarik!-batin lala
"Mau ku ajarkan cara "bermain"yang lebih menyenangkan?"ucap laki laki itu dengan datar
Lala hanya mengangguk menyeringai.
Tentu kalian berfikir siapa laki laki itu?Ya dia adalah Agam verlano sanjaya.
"Baiklah ayo naik akan ku ajarkan cara bermain yang lebih menyenangkan"ucap agamTak lama kemudian mereka pun melesat menggunakan mobil agam dan menuju ke ruang bawah tanah, yang berada disebuah rumah yang cukup megah.
Setibanya di ruang bawah tanah lala mencium bau anyir yang selalu menjadi kesukaannya.
"Emmm aku selalu menyukai bau ini"ucap lala sembari menghirup dalam dalam bau anyir itu"Mari kuajarkan cara bermain yang lebih menyenangkan"ucap agam dengan smirk nya.
Agam mulai mencabut bola mata korban yang sedari tadi terus memohon untuk dilepaskan
"Akkkhhhh to..loo..ng.. lep..as kan a..kk.u"ucap korban itu tetapi agam justru mengunyah mata itu tanpa rasa jijik sekalipun.Disusul dengan lala yang mulai mengikuti kegiatan agam mencabut bola mata korban
"Akkkhhh kalian sungguh tak punya hati"teriak korbannya itu histeris. tanpa memperdulikan teriakan korbannya lala mengunyah nya seperti makanan yang lezat.
"Ini sangat menyenangkan"ucap lala
"Ini baru awalnya saja"ucap agam menyeringai.Agam mulai memotong satu per satu jari tangan dari korban sedangkan lala memotong jari kaki korban.
Sungguh pemandangan yang sangat indah bagi keduanya.
Dengan tanpa rasa jijik agam menghisap darah yang keluar dari pergelangan tangan korban akibat terkena sayatannya tadi.
"Emmmhh ini sangat nikmat"ucapnya sembari menghirup hirup bau anyir itu
"Hiks..hiks..hiks kumohon bunuh aku saja"ucap korban itu terdengar pilu
Sedangkan lala sedang memotong daun telinga korbannya itu dan memasukkan nya ke dalam hoodie hitamnya."Mungkin sudah cukup untuk hari ini bermain mainnya"ucap agam lalu menembakkan pistol tepat di kepala korbannya dan seketika korbannya menghembuskan nafas terakhirnya.
"Ahhhh rasanya sangat menyenangkan"
"Tentu saja apa kau mau ku ajarkan lebih banyak lagi"
"Tentu saja aku mau"
"Baiklah besok kau boleh datang kesini"Entah mengapa agam membiarkan wanita datang kerumah tempat ber "main mainnya"
Ya,dia berbeda dia sungguh menarik perhatianku dan yang membuatku lebih tertarik adalah dia juga menyukai darah seperti ku-batin agamEntahlah aku selama ini belum pernah sedekat ini dengan laki laki
Dia menarik,aku menyukai cara membunuhnya tanpa ampun
Dia dan aku memiliki hobi yang sama
"Memberikan orang orang tiket menemui ajalnya":)-batin lala***
Gimana?gimana?suka gak part kali ini kedepannya bakal lebih banyak tantangan buat mereka berdua loh(author spoiler dikit gpp lah:V)Maaf banget barusan up lagi soalnya author belum dapet ide buat part selanjutnya hehe:)
Bakal diusahain kok biar up tiap minggu:)
Jangan lupa tinggalkan jejak
Vomentnya yah💛
Salam hangat author💛
KAMU SEDANG MEMBACA
The Couple Of Pschyo (Hiatus)
Random"Selamat kau telah menemukan tiket menemui ajalmu"ucap pria berpakaian hitam tersebut seraya menyeringai. "Aa..apa..yang mau..kau..la..kukan"ucap wanita berpakaian kurang bahan tersebut dengan gemetaran Pria itu hanya tersenyum miring dan tak lam...