Kelas sembilan, kelas yang menurut gw paling banyak kenangan wkwk enaknya jadi kakak kelas haha jadi seenaknya aja di sekolah apesnya gw ketemu sama ni satu curut anjir si farhan.
Awal mereka bertemu memang dari kelas 7 smp, tapi mereka kurang mengenal tetapi ketika bertemu sudah seperti anjing dan kucing alias tidak pernah akur.waktu benar benar mengubah segalanya tiba tiba mereka berdua di pertemukan di satu kelas yaitu kelas 9b.
"lah lo ko di sini" Tanya zeinn sembari menepuk pundak farhan
"lahh lo juga ngapain di sini ini kelas gw, gw gamau sekelas sama lo najiss"ucap farhan
"lagian siapa juga yang mau sekelas sama lo najis gua juga"ujar zeinn.
Tak lama setelah mereka adu bacot, guru walikelas mereka datang namanya bu Elva
"selamat pagi anak anak, perkenalkan nama ibu elva disini ibu sebagai walikelas kalian jika ada yang mau di tanyakan silahkan.
Tiba tiba farhan mengacungkan tangannya
"iya kamu mau bertanya soal apa? " tanya bu elva
"ngga bu aku cuman mau protes aku gamau sekelas sama si zein males ah" ujar farhan.
Zeinn hanya memelas kesal dan menggulirkan bola matanya.
Sontak teman teman sekelasnya tertawa terbahak bahak
"sudah sudah farhan jangan gitu dong orang zeinn itu cantik baik juga"puji bu elva
Merasa di bela, zein memalingkan mata nya ke arah farhan
"tuhkan orang gw cantik ini malah di usirr gamau sekelas ihh anehh lo"ujar zeinn
Farhan hanya diam dan terus memperhatikan zein dengan tatapan sinisnya.
"oke sekarang kita buat struktur organisasinya yaa, Zein kamu boleh jadi sekertaris dan wakilnya farhan" kata bu elva.
"bu aku gapapa jadi sekertaris asal jangan sama farhan dong bu" ujar zein
Okee guys ini cerita pertamanya author yaa💝. Jangan lupa follow, vote, and comment jangan ragu ragu buat coment yaa aku tunggu comment dari kalian😘.
Seeyou next part guys❤❤❤.
KAMU SEDANG MEMBACA
girlfriend taste friends.
Random[Follow sebelum membaca] Ceritanya diambil dari kisah nyata author gak lupa campur haluu wkwk Teman rasa pacar? Pernah ada yang tau gimana rasanya? Seperti anda menjadi ironmen wkwk. Aku yang menemanimu saat hatimu pedih, dan dia yang kau pilih saa...
