until now and forever

sore senja remaja

Kala itu masih remaja
Suka cita masa masa sma
Awal mula kita berjumpa meski di gedung yang berbeda

Seoul,9 september 2005

"Hei yejisi,kau mau tidak aku kenalkan pada temanku"ucap yunna

"Teman?tentu saja kenapa tidak?"jawab yeji cuek tentu dengan pandangan masih ke buku catatannya

Dia adalah seo yeji seorang gadis yang baru memasuki dunia sma,yang hanya peduli pada masa depannya sesuai cita citanya,sedari kecil cita citanya tak pernah berubah,ya menjadi pembawa berita,semenjak saat tk,yeji kecil tak sengaja melihat bersama appanya yang kala itu sedang menonton breaking news,langsung terpana dan terpukau ingin mencoba menjadi semenarik itu

"Wah,wanita itu sangat cantik ayah dan juga suaranya menarik,apalagi wanita itu menyampaikan hal hal yang harus disampaikan"ucap yeji kecil sambil terus menatap layar televisi

"Yuna"sapa teman yuna

"Hei,sooman sini"jawab yuna

"Eh,ini temanku namanya yeji"ucap yuna sambil menyenggol lengan yeji

"Iya,aku paham"jawab yeji cuek

"Halo,aku yeji,teman yuna"jawab yeji sambil mengulurkan tangan dan disambut oleh soohyun(nama asli sooman)

"Namamu unik juga"jawab yeji sambil menutup buku

"O iya aku lupa aku ada janji sama yola,aku tinggal dulu ya yeji"ucap yuna tiba tiba

"Gas bro"ucap yuna sambil memukul pelan lengan soohyun

Kring kring

"Ne,omma,ne,aku sudah besar,aku juga penasaran dengan angkutan umum,arra,aku bisa menjaga diri,sudah ya"

"Mmm..kamu mau pulang?"tanya soohyun

"Ne"jawab yeji singkat

"Rumahmu dimana?"tanya soohyun

"Daerah dongwon"jawab yeji singkat sambil berjalan ke arah halte bus

"Wah,kita kebetulan searah,mm ayo naik bus c"kata soohyun

"Ne"

Krucuk krucuk perut yeji berbunyi tanda lapar,wajahnya langsung memerah karna malu

"Ahahaha kau lapar ya,mm bagaimana kalau kita makan dulu,aku tau di sekitar sini ada jjangmyeon yang enak,aku traktir sebagai tanda perkenalan,bagaimana?"ucap soohyun

Yeji hanya diam saja,kalau lapar rasanya seperti dunia ini berhenti sampai sesuatu bisa dimakan

"Kajja"ajak soohyun tanpa sadar mengandeng yeji,ntah karna lapar atau nyaman yeji diam saja diperlakukan seperti itu

"Omo,bukankah itu anak kelas satu di sekolah kita yang terkenal pendiam dan cuek"bisik salah seorang siswi

"Iya,,hmm pantas saja,ternyata dia sudah punya pacar"timpal siswi lain

"Pacarnya tampan juga"timpal siswi yang lainnya lagi

"Kudengar laki2 itu nakal di sekolah sebelah"timpal siswi satunya lagi

"Cinca??nakal bagaimana?"tanya siswi pertama

"Kata pacarku yang satu sekolah dengannya..mmm..dia sering bolos sekolah dan terlambat"ucap siswi itu

"Aaa,kau sudah punya pacar ya juri..kau tidak cerita pada kamii"timpal teman lainnya

Dan ghibah mereka terhenti

"Nhah kita sudah sampai,mm tempatnya memang tidak mewah,tapi aku jamin jjangmyeon disini paling enak"senang soohyun

"Ne,aku lapar,cepatlah"ucap yeji sambil duduk masih dengan menggengam tangan soohyun

"Aa,mianhae"ucap yeji malu menyadari dari tadi tangannya menggenggam erat tangan soohyun

"Gwaenchana,mmm,aku pesankan yang tidak pedas ya"ucap soohyun lalu ke meja pesanan

"Hei,kau mengajak pacarmu?kau ambil cuti untuk ini?"ucap pelayan itu

"Sst,hanya hari ini,tolonglah"ucap soohyun

"Yak,kau ini,kau susah bahkan aku kenalkan dengan teman sesama lelaki,dan sekarang kau membawa teman,wanita pula"ucap pelayan itu

Soohyun hanya tersenyum dan tak membalas perkataan temannya itu,lalu ke meja dengan dua mangkok jjangmyeon

"Kau tak suka pedas?"tanya yeji

"Mmm,,terkadang"jawab soohyun

Sore itu mereka berbincang sesekali tertawa ditemani langit yang mulai menyembunyikan matahari