Rasa yang terpendam

2 2 0
                                    

Mungkin ini adalah kesalahan ku sendiri, hanya berjuang dalam sepi, memang tidak bisa membuat orang bahagia saat bersama.
Atau kah takdir, atau memang suatu kesalahan, aku tak tahu.
Jelas rasa ini kepada mu, jelas hati ingin menujumu, tetapi entah apa yang sempat membuat ku ragu.
Sekarang ku tahu apa yang telah aku lakukan, bukan sia-sia bagiku semua itu.
Ku belajar apa yang harus nya kulakukan dan apa yang harus nya tidak ku lakukan.
Suatu saat nanti aku akan mengatakan semua nya kepadamu,
Dan mulai saat itu kita tidak akan lagi merasakan apa yang harusnya tidak kita rasakan.
Untuk mu
Semoga kamu mendengar meski hanya lewat angin dingin malam ini.
Karena ku yakin Tuhan tak pernah salah menempatkan hati.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sajak FiksiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang