prolog

16 1 0
                                    

Happy reading

Pagi yang sangat cerah, menjadi seorang murid baru tentunya akan menjadi pusat perhatian di sekolahnya yang baru. Yaaaa begitulah yang di alami seorang gadis cantik, tinggi badan yang di bawah dari 160 serta memiliki pipi sedikit berisi dan rambut yang indah, bibir yang begitu kecil membuat kesan imutnya bertambah.

"Permisi!!" Sapa seorang "iya" "emm ruang guru dimana ya?" " Oh murid baru ya?, Sini aku anter ke ruang guru." Dua murid itu berjalan beriringan. Belum lama mereka berjalan sekitar 10 menitan bel masuk sudah berbunyi.

Tapi untungnya mereka sudah sampai di depan ruangan yang dituju. " Gue masuk kelas duluan ya? " "Iya" balasan yang sangat simpel tapi... " Aduh gue lupa ngucapin makasih, terus gue ga tau namanya siapa" sambil menepuk pelipis dirinya sendiri.

           ***

Semua siswa sudah berada dikelas. Tapi tetap saja masih ada yang suka telat, alasannya yaaa ga jauh dari kesiangan. "Walah,,, walah,,, hobi banget kamu telat" kata pak satpam, namun orang yang ditegur malah nyengir doang nunjukin semua giginya, tanpa jawab satu katapun dan berlalu pergi.

"Nah ini dia ni orang, untung Bu mika belom masuk". "Kenapa emang?", "Ga kenapa-napa sih cuma Lo itu hobi banget sih telatnya!?" Sambung cewek yang sedang membagikan buku latihan mereka.

"Selamat pagi anak-anak!!!" "Selamat pagi Bu!!" Belum lama mereka menjawab sapaan dari Bu mika seorang murid "eh ibu yang cantik banget hari ini, tapi lebih cantik neng yang di sebelah" seketika mereka tertawa semua melihat tingkah dewa. "Dewa!! kamu yaaa!" "Canda doang Bu" sambil nyengir ala Dewa. "silahkan perkenalkan dirimu nak" kata Bu mika sambil tersenyum melihat ke arah murid baru itu. "Emm selamat pagi semuanya, perkenalkan nama saya..???"

Hiii🖐🏼 mau tau namanya??? Lanjut ke part selanjutnya ya😋

Terimakasih sudah klik cerita amatir aku xixiii

Don't forget to follow, vote, coment, and share 🌻🌻

Instagram : @daraaamutia_

terimakasih🌈

Sebuah KisahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang