Episode 3

13 5 5
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kau Mendongak dan Setelah Sekian Lama Kau Dapat Menatap Matanya Lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kau Mendongak dan Setelah Sekian Lama Kau Dapat Menatap Matanya Lagi. Ia Tersenyum, Kontak Matamu dan Pandanganmu Mulai Mengabur Ketika Kau Melihat Senyum Kotaknya Yang Unik. Mata Gelapnya Yang Bersinar, Bibir Merahnya Yang Lembut. Ia Berubah, Namun Kau Merasa Masih Dekat Dengannya. Setelah Beberapa Waktu Yang Lalu, Terasa Menyedihkan.

"Kau Tahu Kapan Giliranmu Selesai?" Ia Memandangmu, Anehnya Ia Masih Tersenyum Memamerkan Deretan Gigi Indahnya.

"Tidak." Sujin Datang Dari Belakang dan Memegang Bahu Taehyung. Sungguh Penyelamat. Jika Tidak, Kau Hanya Akan Berdiri di Depan Taehyung dan Diam Seribu Bahasa.

"Sejujurnya Kau Bisa Mengakhiri Jam Kerjamu Sekarang. Yunjin Akan Datang Sebentar Lagi, Jadi Kurasa Tak Apa Jika Kau Pergi." Bosmu Tiba-tiba Datang, Mungkin Tak Sengaja Mendengar Pembicaraan Kalian.

"Bagus! Bisa Aku Meminta Waktumu Sedikit? Aku Akan Membelikanmu Kopi  Atau.. Coklat Panas Dengan Sedikit Gula Tambahan." Ia Tersenyum Lebar,  Tidak Tahu Seberapa Besar Ia Menghancurkan Hatimu Tentang Bagaimana Ia Masih Mengingat Minuman Kesukaanmu.

"Hmm." Anggukmu Setuju, Kau Melirik Sujin Yang Memberikanmu Tatapan Intens, Tapi Kau Mengacuhkannya.

Ketika Kau Berganti Pakaian, Tiba-tiba Terbesit Jutaan Pertanyaan Menghujam Otakmu. Apa Taehyung Masih Dengan Gadis Itu? Atau Bagaimana Keadaan Hubungan Mereka Sekarang?

Baiklah.. Sedikit Riasan Di Wajahmu, Kau Merasa Percaya Diri Untuk Menemuinya Sekarang. Apakah Ini Nyata? Kau Bertemu Taehyung Kembali Setelah Sekian Lama.

Ia menunggumu Di Meja Paling Belakang. Macchiato Latte Miliknya Sudah Ditangannya, dan Minuman Kesukaanmu Sudah Tersedia Di Atas Meja.
Kau Duduk Berusaha Tersenyum Padanya. Namun Kau Tidak Bisa Memberinya Senyum Normal Seperti Yang Ia Berikan Padamu.

"Bagaimana Kabarmu?" Ia Sedikit Mencondongkan Tubuhnya, Membuat Kakimu Gemetar dan Merinding.

"Aku Baik-baik Saja. Kau Sendiri Bagaimana?" Kau Berbohong.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Our Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang