chapter 3

18 3 0
                                    

Dan keesokan harinya Lisa berangkat agak siangan dan terlambat,untung saja pak Mamat baik hati pada Lisa mengijin kan Lisa masuk "silakan masuk neng Lisa"ucap pak mamat "makasih pak"ucapku lalu aku berlari tergesa-gesa karna ada ulangan harian hari ini jadi harus secepat mungkin "aduhhhh mana jauh banget lagi kelas gueeee"ucapku sambil berlari ,"akhirnya ada sampe juga,lahh belum mulai?"tanya ku heran "belum liss guru bahasa Inggris aja belum Dateng gimana si"ucap Ravel "kalo gitu gue ngapain coba lari lari kek orang gila"ucapku
Dan guru bahasa Inggris pun datang lalu mereka mulai ujian
  Kringggg........ Bel istirahat berbunyi
"Gaesss kita kekantin Yuuu"ucap ku "ayuuuu"jawab teman²ku "Din,kok lu ngsih kontak gue kek Sam siii"ucapku kesal "Yee dia yang minta kok,katanya sebenarnya Lisa itu pinter tapi otaknya jarang dia asah,makanya itu gue mau bikin dia jadi pinter"ucap Dina "ouh gitu"ucapku "eh itu Sam,samm"panggil intan "iya kenapa?"tanya Sam "gak gue mau nanya nih nanti lu balik OSIS dulu apa langsung balik?"tanya intan "gue ada janji sama guru MTK,jadi gue harus keperpus dulu tan"jawab Sam "ouh gitu makasih"ucap intan

starting from the libraryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang