Goddess Aroma [END]

Bagian 4 I Lunar Eclipse

Aku menemukan diriku dikelilingi ketika tersadar kembali, aku melihat raut keheranan di wajah Deer Elder jadi aku bergegas mencari cermin dan melihat perubahanku, gadis kecil yang ada di dalam cermin itu diriku?

Saat itulah aku mulai memperhatikan penampilan sendiri, Foxfolks adalah minoritas di Unirivaled City, jadi aku menjadi seorang yang disanjung, mendapatkan undangan dari orang berposisi tinggi, itu menyenangkan pada awalnya, tetapi dengan cepat itu menjadi membosankan, lalu aku teringat sosok yang ada di dalam mimpiku.

Belakangan aku baru tahu bangsawan Wildfoks yang tidak memiliki kekuatan itu hanyalah maunan yang tidak memiliki hak untuk menolak.

Aku mulai menantang alam. Ghost Wasteland, Stellar Canyon, dan Forgotten River, ini juga memungkinkanku untuk lepas dari jelaran mereka, berpetualang sendirian seperti ini juga sangat menyenangkan!

Musim semi di Unrivaled City sangatt indah, meskipun rasa dinginnya agak asing tetapi mengingatkanku pada bunga persik di belakang Fox Mountain . tumpukan bunga persik diinjak-injak oleh orang yang lewar, aku kemudian membawa kelopak itu untuk menguburnya.

Berlatih keras sudah lama menjadi dorongan besar bagiku, halangan Soul Power juga sesuai dengan yang diperkirakan, aku tahu sulit untuk menembusnya dalam waktu dekat, hanya bisa terus berlatih dan terus bereksplorasi.

Di waktu sengang, aku suka duduk diam di ayunan di samping pohon persik, di bawah ayunan adalah ke permukaan danau, rasanya begitu dingin dan sedikit menggelitik, kurasa ayunan ini pasti pernah mencelakai banyak anak kecil yang nakal!

Hari yang biasa adalah hari yang paling menyiksa bagiku karena kebosanan ini terus membunuh kemauanku, aku mulai menjadi jengkel dan gelisah, tapi tidak bisa menemukan cara untuk menangani hal ini, kegelapan mulai menelanku seperti bulan yang telah di dalam gerhana!

Aku menjadi penyanyi wanita dengan nama : Aroma. Awalnya meskipun sangat canggung, tapi dengan bantuan para kakak, ketelampilan menari dan menyanyiku berangsur semakin membaik, aku ingin menampilkan isi hatiku menggunakan performaku.

Setiap tarian dan lagu dilakukan dengan sepenuh hati, aku selalu merasa seperti ada sebuah dorongan, aku berharap ada seseorang yang melihatku, bulan demi bulan, tahun demi tahun, selalu seperti itu...