Love? (End)

7

Disekolah . . .

"Anak-anak dengarkan ibu sebentar" murid-murid langsung diam dan mendengarkan apa yang akan dikatakan ibu guru, "minggu depan kelas kalian akan mengadakan study tour dan setelah melakukan study tour akan diadakan pementasan untuk perpisahan kalian, bisa berupa menyanyi, berdrama, dan lain-lain"

"YEESSSSS STUDY TOURR-!!!" teriak semua murid didalam kelas itu, "jadi kalian bisa melakukan persiapan untuk pementasan disaat study tour tersebut" ucap ibu guru. "BAIK BUU"

Jam pelajaran telah usai dan ibu guru itu keluar dari kelas

"Jadi kita mau menampilkan apa??" Tanya ketua kelas yaitu suho

Siswa-siswa tampak berpikir, "hm apa kita sebaiknya bernyanyi saja? Itu lebih mudah dilakukan" ucap kyungsoo, jihoon menyela "enak saja lebih mudah, itu akan mudah karena kau memiliki suara yang bagus cih"

"Bagaimana jika kita menampilkan drama saja? Seperti romeo dan juliet?" Ucap kai sambil berjalan kearah suho,

"Boleh boleh, sepertinya itu ide bagus" ucap jihoon dan kyungsoo bersamaan, "bagaimana? Kalian semua setuju jika kita menampilkan drama romeo dan juliet?" Ucap suho secara lantang kepada seluruh siswa, "SETUJU" seru semua siswa

"Baik, jadi sekarang kita tinggal menentukan siapa yang menjadi romeo dan siapa yang menjadi juliet" ucap kyungsoo,

"Kira-kira siapa yaa yang cocok menjadi romeo?" Ucap kai, "kenapa tidak kau saja?" Ucap kyungsoo santai, "kenapa harus aku? Kalau kau yang jadi julietnya baru aku akan menjadi romeonya" kai tersenyum manis ke kyungsoo, kyungsoo hanya berdecih

"Bagaimana jika chanyeol saja yang menjadi romeonya?" Ucap chen yang tiba-tiba bangun dari tidurnya, "kenapa aku? Harus aku?" Ucap chanyeol yang sedikit kaget, "kau itu tampan chan jadi cocok sekali untuk menjadi romeo" jawab chen,

"Baiklah sudah ditentukan bahwa chanyeol akan berperan menjadi romeo, sekarang tinggal menentukan pemeran julietnya" ucap suho

Chanyeol sangat berharap bahwa luhan yang nantinya akan menjadi julietnya, luhan hendak mengajukan dirinya sebagai pemeran juliet dia juga hendak mengancungkan tangannya,

"Baekhyun saja!!" Teriak jihoon,

"APA?! KENAPA AKU?" ucap baekhyun dengan ekspresi wajah yang begitu kaget dan juga tidak terima :)

Semua siswa dikelas itu langsung menoleh ke arah baekhyun, seketika luhan menjadi sangat sedih, begitupun chanyeol tetapi dihatinya dia sangat senang jika baekhyun yang akan memerankannya

"Aku juga setuju, baekhyun sangat cantik dan cocok sekali jika baekhyun memerankan julietnya" sahut kyungsoo

"Ok jadi chanyeol yang akan memerankan romeo dan baekhyun akan memerankan juliet" ucap suho sambil menulis nama-nama yang akan memerankan drama itu

Luhan hanya bisa tersenyum tetapi sesungguhnya luhan sangat sedih dan dadanya menjadi sesak

🐦🐦🐦

Sehari sebelum study tour . . .

Baekhyun tampak sangat sibuk dengan kopernya ia juga sempat mengeluarkan semua baju yang ada dilemarinya

"Hm.... baju apa yang akan aku bawa pas study tour ya?" Baekhyun mengacak-acak bajunya, "kata ibu guru kita akan ke pantai bukan, jadi aku harus menyiapkan kaos yang tipis agar tidak kepanasan" baekhyun pun mengambil beberapa potong kaos dan menaruhnya ke dalam koper

"Sebaiknya aku membawa baju yang sedikit tebal dan juga membawa piyama" baekhyun akhirnya selesai berberes

"Kakakkk berapa hari perginya?? Apakah lama??" Tiba-tiba wonyoung masuk kekamar baekhyun, "tidak lama wonyoung, mungkin 2-3 hari" jawab baekhyun sambil menaruh kopernya

Wonyoung mempoutkan bibirnya, "yah lama sekali, eomma dan appa juga tidak ada dirumah terus aku dirumah bersama siapa?"

Baekhyun tersenyum, "tidak akan lama wonyoung . . . Kamu bisa menginap dirumah temanmu sampai aku pulang" ,wonyoung menatap baekhyun dengan mata yang berbinar "benarkah? Yess😄😄"

"Kau senang? Cepat tidur besok kan wonyoung akan sekolah" baekhyun mengusap-usap kepala wonyoung, "iya kakakk" wonyoung berlari menuju kamarnya dan bersiap untuk tidur

🐦🐦🐦

Dilain tempat tampak seseorang membuka sebuah kotak berwarna pink dan mengeluarkan isi dari kotak itu, yaitu kalung dengan liontin berbentuk kunci

"Kuharap kau masih mengingat tentang kalung ini dan aku" lirihnya dengan mata yang berkaca-kaca sambil menatap kalung itu

Tbc . . .