03

172 16 0
                                    

—Moon Light | Kim Sunoo—

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

—Moon Light | Kim Sunoo—

Sudah waktunya pulang. Sera sudah berada di depan koridor sekolah, ia menunggu sunoo. Akh—tuhan berkehendak lain. Ternyata, mereka tidak sekelas bersama. Sedih yang Sera rasakan, sudah berharap agar sekelas dengan Sunoo. Dan ternyata?

"Sera."

Panggil seseorang dibelakang sera,

"Kau sudah selesai sun—jake?"

"Kau menunggu siapa?"

Sial, sial sial!

"E—eum, engga nunggu siapa-siapa." ucap sera terbata-bata.

Wajah jake sangat menakutkan, sungguh.

"Kalau begitu, pulang denganku. Kita akan makan sebelum pulang,"

Kali ini, sera bingung dengan pilihannya. Karena, sera berjanji pada dirinya sendiri jika ia akan ikut dan menemani Sunoo kemana ia pergi nanti.

"Eu—eum, jake. Sepertinya, hari ini aku akan pulang sendiri." jawab sera, ia ketakutan.

"Kenapa?"

"Apa karena lelaki itu? Iya?"

Sial, sial sial. Kenapa jake menjadi dingin seperti ini?

"Jake, cukup membuat ku kesal padamu."

"Dan jangan buat ku kesal juga padamu."

Sera dan Jake saling menatap dingin. Dengan kesal, Sera pergi meninggalkan Jake di koridor sekolah.

"Sera! Kamu mau kemana? Tunggu!"

Sera tidak menggubris teriakan Jake, ia terus berlari. Sampai-sampai,

"Sera, awas!"

Sera berteriak dan Jake menarik lengan Sera kencang. Mereka terjatuh di Trotoar depan sekolah.

Sera hampir mati tertabrak minibus.

"Jake, Jake! Kau tidak apa-apa?"

Sera mengusap lembut pipi Jake yang tergores sedikit oleh Trotoar.

"Kamu engga apa-apa? Engga ada yang sakit kan?" tanya jake,

"Astaga, kenapa kau selalu memikirkan ku? Ayo cepat, kita obati dulu lukamu."

Moon Light | Kim Sunoo Enhypen [ Revisi ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang