Tak lama kemudian daniel pun telah sampai di penginapannya
~Sunoo POV~
"Gue kekamar dulu yaa bayy" ucap sunoo kepada K,Jay, dan jake
"Iyaa" sahut jake
Lalu sunoo pun berjalan ke kamar nya
"Ehh niel?, lo udah nyampe aja" ucap sunoo yg baru saja membuka pintu kamar itu, dan melihat daniel yg tengah duduk sendiri di kasur
"Niell sebenr nya ada apa sih?, fatim masih marah ya sama lo?" tanya sunoo lagi, lalu duduk di dekat daniel
Daniel hanya diam dan menunduk, lalu sunoo memeluk daniel, dan memusut musut pundaknya
"Niell, lo cerita dong sama gue, ada apa sih?" tanya sunoo sambil memeluk daniel
"Fatimm sunn" sahut daniel mencoba untuk menahan tangis nya didepan sunoo
"Ada apa?" ucap sunoo lagi, lalu melepas pelukannya dari daniel
"Fatim, fatim mutusin gue sunn" sambung daniel mencoba tegar
"Haahh?!, yg bener lo?! kok bisa sii" sahut sunoo terkejut
"Tadinya gue mau jelasin sama dia, tapi dia nya ga mau dengerin gue, dan lngsung mutusin gue gitu ajaa" tambah daniel, sambil menunduk kecewa
"Kyanya gue salah bnget ya sun?, sampe dia ga mau dengerin gue?" sambung daniel lagi, lalu air matanya pun keluar
"Niell? jgn nangis dongg" ucap sunoo lalu tersenyum ke daniel
"Gue ga tau harus bujuk dia pke cara apa lgi sunn, kalau gue tau akhirnya bakal kaya gini, lebih baik gue ga usah ke indo" ucap daniel lagi
"Dann, ini semua bukan salah lo, ini cuman salah paham aja, dan harus di bicarain dgn cara baik baik" jwab sunoo meyakinkan daniel
"Sunn, gue boleh minta tolong gak sama lo?" ucap daniel menatap sunoo
"Minta tolong apa?" Jawab sunoo lagi
"Lo telfonin khania dong"
"Yaudah bentar ya niel" sahut sunoo lalu menelfon khania
"Apa?" ucap khania, yg mengangkat telfon itu
"Tumben lo nelfon gue jam seginii, biasanya juga malem" tambah khania
"Heheh, bukan gue yg mau bicara khann, tapi daniel" sahut sunoo
"Daniel? knp?" ujar khania lagi
"Nihh niel lo bicara aja sama khania" ucap sunoo lalu memberikan ponsel nya ke daniel
"Halo khan" sambung daniel
"Ya knp?" sahut khania bingung
"Gue butuh bantuan lo, tadi kan gue udah ketemuan sama fatim, tapi bukannya hubungan kami membaik, fatim malah mutusin gue khann" ucap daniel
"Haah? serius lo?!" sahut khania terkejut
"Iyaa, maka dari itu gue minta bantuan sama lo, lo tolong bujukin fatim yaa, biar dia gak marah lagi sama gue khann"
"Hmmm, oke oke gue coba" sahut khania lagi
"Makasih ya khann" ucap daniel
"Iya niel sma sma"
Lalu khania pun mematikan sambungan telfonnya, lalu mulai mengirim sms ke fatim
*Chat pribadi*
Khania:
Tim
Gue mau nanya deh sama loFatim:
Ada apa khan?Khania:
Lo mutusin daniel?
Knp sih tim
Dia itu gak salah, lo salah paham sama dia
YOU ARE READING
Perhaluan Cinta
RomanceLong distance Relationship (LDR) Just cerpen! Ini cerpen pertama ku wkwk, Buat seru seruann aja guyss Jangan lupa vote dan coment ya guyss, Maaf ya ceritanya masih abal abal hehe, Harap maklum typo yg bertebaran Jangan lupa halu, siapa tau ntar nya...