Chapter 5-Ketauan

31 1 0
                                    

Ting tong
Bell apartemen berbunyi.
"Nee" Dahyun berlari dari kamarnya.
"Hai Dahyun"
"Ohh,Wendy Eonnie,jisso eonnie,Tzuyu Eonnie masuklah kakak ku sedang mandi" ucap Dahyun.
"Ahh,Wendy"
"Lama tak bertemu"
"Iya"
"Aku turut berduka cita ya"
"Iya makasih"
"Kau hamil?" Tanya Tzuyu.
"Tidak"
"Saat aku video call mengapa kau muntah muntah"
"Masuk angin itu"
"Ga, beda trus kaya ada testpack di ruang tamu sama ada buku menjaga kandungan ibu hamil sama cara merawat bayi" Ucap Tzuyu.
Itu testpack nya persis kaya di telfon itu bukunya!" Jelas Tzuyu.
"Lihat lah ini tanda positif" Ucap Jisoo sambil menyodorkan Testpack itu ke meja.
"Bagaimana kau tahu?" Tanya Jiyun.
"Aku sudah pernah hamil sebelumnya,sekitar dua tahun lalu aku sudah melahirkan satu anak" Ucap Jisoo.
"Sama?"
"Kim SeokJin"
"Ahhh,aku lupa"
"Kau lupa ingatan?" Tanya wendy.
"Tidak tapi aku sering merasa pusing,jadi aku lebih ingin di rumah takut untuk menyetir"
"Jadi kau hamil?" Tanya Tzuyu tiba tiba.
"Mengapa kau terus bilang hamil hamil,memang nya kau sudah bunting" Kata Jisoo.
"Belum Eonnie,aku dengan Jungkook sudah mencoba berkali kali tapi belum bisa"

Satu ruangan tertawa.
"Wae,mengapa kau tertawa" Tanya Tzuyu.
"Kau sangat lucu" Kata Wendy.
"Oh ya kau nikah nya kapan ya?" Tanya jisoo.
"Aku hamil di luar nikah" Ucap Jiyun.
"Memang ga ada akhklak yoongi" Ucap Tzuyu.
"Bukan dia tapi Jimin"
"The Last Mafia" Wendy saya.
"What kamu ga di siksa apa"
"Ga"
Ting tong,bell berbunyi.Tzuyu membuka pintu.3 sahabat Jiyun lari ketakutan.
"Chagi kau tak menggugurkan nya kan" Rengek jimin.
"Anniyo..."
"Testpack,kau hamil"
"Nee"
"Makasih chagiyaaa" Jimin memeluk tubuh Jiyun.
"Besok aku mau cerai ama Rose" Ucap Jimin senang.
"Apa spesialnya sih"
"Kan aku mau nikah Ama kamu"
Ucap jimin yang meberhentikan langkah Jiyun.
"Kau ingin nikah dengan dia mana mungkin lah" Ucap ketiga sahabat Jiyun bersamaan.
"Mungkin saja"
"Sudah sana kau pergi saja" ucap Jiyun.
Jimin pergi.
"Kau seharusnya pindah ke Oppa mu
"aku akan di jadikan pesanan oleh pelanggan nya"
"Pindah ke the real of Oppa aja"
"Maksudnya"
"Pindah ke rumahnya Namjoon aja dia kan pinter"
"Pasti bisa jagain kamu"
"Iya juga sih"
"Yaudah aku akan tetep tinggal di sini sampe tante ryejun jemput Dahyun"
"Kamu akan di datangi oleh si Jimin itu lagi"
"Tak apa,dia juga Appa dari anak yang aku kandung"
"Gila,kek quetos aja" Ucap Tzuyu yang sedari tadi melihati ponselnya.
"Aku menginap lah sudah lama tak menginap di rumah baru"
"Ikut deh"
"Baju nya ukuran sama kan"
"Mungkin kan udah ada yang lahiran satu"
"Jangan meremehkan ku" Ucap jisoo.
"Nee cukup"
"Party party"

Last Mafia•Jimin•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang