yoonmin malam pertama

adu lengguhan

Hai guys..
Aku kan udah janji nerusin...
Tapi kalo menyimpang dengan chapter sebelumnya mon maap aja ye..

"Yoongi ku sayaaang,,, tercantik dunia nerakaaaa,,, selamat pagi sayaaang".
Penuturan kata jimin yang jelas" Sebuah pujian tapi malah di anggap hinaan oleh Yoongi.
"Lo ngomong gitu lagi gw gampar lo ya!?".
Dari kata sih kek bercanda,, tapi dilihat dari ekspresi yang datar kek bosan idup nggak kayaknya kalo canda.

"Ohh,, berani ya sekarang sama suami sendiri!?".
Segera mengangkat diri sendiri untuk berdiri tegap bak supermen,, tidak lupa bertolak pinggang.

"Berani,, ngapain kagak berani sama lo!?".
Si pria satunya juga tak kalah songong,, mengangkat tubuhnya agar berdiri,, sedikit mendekati si pria tadi yang beraninya membangunkan kingkong tidur.

"Ohh,, ok ayok kita gelud sekarang,, maju sini lo kalo berani!?"
Si pria lebih pendek belagak seperti petinju yang akan memulai sesi,, tidak lupa mengangkat jari telunjuk dan tengah seakan memberi isyarat untuk mendekat.

"Ayoo-".
Ucapan si pria tersenggal.

Why!?

Si pria lebih tinggi terpeleset oleh sebuah air,, and-

Bruk.

Apa yang terjadi?!

Terjatuh lah 2 pria bantet yang sempat ber adu mulut tadi.

Anjing!..Umpatan dari salah satu mahluk bantet.

Si pria satu hanya bisa membelalakan mata nya disaat ia menyadari apa yang sedang terjadi.
Si pria satu,, pelaku penindih hanya bingung,,
Mengapa pria dibawah nya memelototkan mata nya.

And-

Sebuah lengguhan terdengar dari bibir kecil si pelaku penindih.

Why!?

Yang sebenarnya terjadi adalahhh??,, peremasan tak berhati di kemaluan penindih yang menyebabkan suara "Ahh" Terdengar dengan nyaring nya.

And-

'Ahh'

Si bawah kini malah mengeluarkan suara laknat dengan nyaring nya.

Masih ndak mudeng ni wan kawan???
Okee.. Cekidottt..

Flashback

"Ayoo-"
Ucapan si pria tersenggal

Karena-

Ia terpeleset karena,, ya kalian tau posisi mereka kini tengah berada di kamar,, dengan si pengumpat yang baru bangun tidur dan yang pasti ia tidak tidur dengan tenang.
Dan berakhir selimut yang merosot hingga jatuh dari kasur.

Brugh

Si lebih tinggi terpeleset dan pas jatuh menindih si lebih pendek,,
Sial lagi saat ternyata tangan si pengumpat tengah bertengger di dada pria dibawah nya.

And-

Itulah yang terjadi.
Dan itulah alasan mereka berdua ber adu lengguh.

Karena mereka sama saja, kini tengah memegang titik sensitif satu sama lain.
Kini yang yang terjadi hanyalah kedua nya yang menyeringai bak setan bertemu mangsa.

Dan-

Ahh-

Next tembusin ini chapter sampe 100 readers dan 7 vote..

Babayyy😘😘😘