1

11.5K 106 1
                                    

Flashback on

Dimana tragedi yang sangat mengenaskan bagi remaja yang sangat manja nan cantik ini..
Dimana dia mendapat kabar dari rumah sakit bahwa kedua orang tuanya telah tiada.

Di rumah yang sangat megah wanita cantik Prilly Dian Latuconsina atau kerap di sapa bie oleh kedua orang tuanya dan beberapa sahabatnya saja, tetapi jika orang lain memanggilnya sebagai Prilly, berumur 18th. Dia sedang bersantai sendiri karena kedua orang tunya sedang ada acara, namun tiba tiba bunyi telfon rumahnya berbunyi.

"drrrrtt (suara telfon), aduhh siapa sih yang ganggu kenyamanan gue di malam hari yang indah ini?"ucap prilly. Dia segerah berdiri dari duduknya menuju telepon rumah itu berada, sekitika tubuhnya melemas tatkala seseorang disebrang sana mengatakan kalau orang tuanya telah tiada.
"Halo, selamat malam".ucap orang tersebut
"Ya selamat malam".ucap prilly
"Apa benar ini kediaman bapak Rizal Latuconsina dan ibu Amanda?"ucap orang dibalik tlpn.
"Ya, benar ada apaya?saya anaknya"ucap prilly.
"Ya, saya dari rumah sakit medika ingin menyampaikan bahwa kedua orang tua anda mengalami kecelakaan dan telah dinyatakan tewas"ucap pihak rumah sakit.
Seketika tubuhnya melemas. Dia meresa jika ini mimpi.
"Mbak,bagaimana?"ucap suster itu lagi karna tak kunjung ada jawaban dari prilly.seketika lamunan prilly kembali"ya, saya segera kesana"ucapnya.

Flashback off

Kejadian itu selalu saja teringat olehnya jika sedang bersantai sendiri seperti ini. Kini dia berada di rumah yang sangat kecil menurutnya. Prilly berfikir dengan cara apa lagi dia harus mencari pekerjaan untuk menghidupi kebutuhannya sehari hari, karena tabungan dari hasil menjual rumahnya sudah habis sama sekali dari dia lulus kuliah sampe skrng memang hanya uang itu yang menhidupinya meskpun terkdang dia harus sangatlah menghemat.
"Gue keluar aja deh, itung itung cari udara segar mumpung masih jam 8 malam"ucap prilly. Dia bergegas keluar rumah, dia berjalan hanya mengikuti kemana kakinya akan membawanya setidaknya agar perasaannya sedikit tenang. Namun dia hmpir saja di tabrak oleh mobil sport merah, ntahlah mobil itu yang ugal ugalan atau dirinya yang ceroboh yang jelas dirinya hampir saja tertabrak tetapi mobil itu berenti tepat di depan badan prilly. Prilly berdiri tepat didepan mobil itu berhenti.

Tiba"pria didalam mobil itu keluar dengan sangat marah.
"He, lo bisa liat gak si?lo hampir saja gue tabrak kalau misalkan gue tadi gak ngerem mungkin lo udah gue tabrak sekrng.ujar pria itu. Prilly yng ketakutan masih menundukkan kepanya. Dia sangat takut dengan bentakan pria di depannya ini, kerena memang dia palng tidak bisa di bentak.
"Lo denger gak si gue ngomong?"ujar pria itu lagi.dia sangat emosi karna wanita di depannya ini sama skli tidak mengangkat wajahnya dan berbicara.
"Maaf.."hanya itu yg bisa prilly katakan sangking takutnya dia pada pria yg berada di depannya ini.

Aliando syarief junior pov

"Duhh akhirnya selesai juga kerjaan gue"ujarnya. Gue melihat ke jam yang gue pake di tangan gue "ternyata sudah sangat malam anak mudah"gue berujar pada diriku sendiri.gue merapikan leptop dan beberapa berkat di atas meja kerja gue dan segera pulng. Namun pas dijalan ada cewek yang jalan kayak gembel trs jalannya ketengah tengah lagi, hampir aja gue nabrak dia, untung gue jago bawa mobil haddeh(sombong dikit😄).gue langsung turun dengan emosi
"He,lo bisa liat gak si? Lo hampir saja gue tabrak kalau misalkan tadi gue gak ngerem mungkin lo udaah gue tabrak sekeng!" Namun gadis di dpn gue masih aja menundukkan kepalanya dan itu buat gue makin marah "lo denger gak si gue ngomong? Gue sdh sangat emosi krna gak di jawab jawab sama gadis bodoh ini. "Maaf"ucap gadis bodoh itu sambil ketakutan. Gue kasihan juga liat dia takut bgitu..ehh tunggu..tapi kalau diliat"nih cewek seksi juga ya..
Gue liat mengangkat kepalanya "maafkan saya kak, saya sudah sangat ceroboh" ucap gadis itu sambil menangis ketakutan melihat gue. Gue cengo lihat wajahnya yang sangat cntik dan imut itu, "apa dia masih SMA ka?"ujarku dalam hati.gue sadar dari kecengoan gue dan bilng "iya gpp, lain kali kamu hati hati ya"entah kenapa gue langsung luluh liat mata indahnya itu.

NORMAL

"Saya minta maaf skli lagi kak, mohon jangan marah smaa saya kak. Ujar prilly dengan ketakutannya.ali masih terus menatap mata indahnya prilly dan itu membuat prilly kembali takut, takut jika pria di depannya ini kembli membentaknya. Dia kembali menundukkan kepalanya.
"Iya gak papa, lain kali kamu hati hati ya" ujar ali. Entah mngapa emosi dan rasa lelahnya hilng sketika. Ali mengangkat wajah prilly.
"Hei, jangan takut. Maaf tadi sedikit membentakmu.prilly hanya diam menatapnya karena jujur dia sangat takut.
"Apa aku boleh tau namamu?ucap ali kembali.
"Prilly kak"ucap prilly. Ali tersenyum" nama yang cantik pas dengan wajahmu yang sangat cantik dan imut ini, Kenalin ali namuku. Ucap ali sambil mengulurkan tangannya. Dengan takut prilly membalas uluran tangan ali dengan sedikit tersenyum."manis" ucap ali dalam hatinya. "Kalau boleh tau kenapa kau berjalan di malam hari seperti ini dan kayaknya kamu sperti orang yang gak tau arah?" Ucap ali kembali.
"Iya, kak. Akuu..hanya sedng banyak pikiran..akuuuu pusing karna tidak kunjung mendapat pekerjaan padahal tabunganku sudah sangat kosng"ucap prily sambil menatap ali. "Ohh begitukah? Spertinya aku akan membantumu gadis cantik"ucap ali sambil tersenyum. Seketika prilly mengangkat kepanya "benarkah kamu akan membantu ku?"ucap prilly. "Ya, tapi sepertinya akan lebih bagus jika kau ikut denganku dan kita membicarakannya di apartement ku, bagaimana?ucap ali. Entah apa yang di fikirkan ali saat inu yang jelas dia ingin gadis ini menjadi miliknya.
"Hmm, baiklah aku akan ikut denganmu...

Yeayyy semoga kalian suka ya sama ceritanya..

Happy reading guys😙
Usahakan meninggalkan jejak kawan👌

ISTRI MANJAKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang