the: Empress Kim Yu-na

3.//huhh//

Setelah semua orang pergi Kim Yuna dia sedang memikirkan sesuatu yang membuat dia melamun

' duhh gimana nih 😌 gue bingung mending tidur aja deh' batin Chelsea

Chelsea pun tidur dan saat tidur dia memimpikan seorang gadis

'kamu siapa ya' ujar Chelsea

'aku??aku adalah dirimu'

saat Chelsea melihat orang tersebut ia terkejut karena orang tersebut adalah permaisuri yang sebenarnya

'ehh yang...yang mulia permaisuri'

'ya ini aku'

'chelsea tolong jaga bayiku aku tak bisa menjaganya karna aku akan pergi tolong chel' ujar permaisuri

'ehhh baik permaisuri' ujar Chelsea

'terimakasih chel aku harus pergi sekarang tubuh ini milikmu' ujar permaisuri

Tubuh permasuri lama-kelamaan hilang dan terbang Chelsea yang melihat itu hanya dapat menatapnya saja dan tiba-tiba..

"Yang mulia bangun ibu suri ingin bertemu anda" ujar So-Eun sambil menggoyang kan tubuh Yu Na

(Aku ganti Yu Ma aja ya biar gk bingung)

"Eughh"

"Hmm iya" ujar Yu Na

Skip selesai mandi~

"So Eun tolong di gulung aja setengah dan beri tusuk konde ini

" Yee "

"Yang mulia memasuki istana"

So Eun yg mendengar langsung membungkuk

" Salam yang mulia"

"Hmm"

Beda halnya dengan Yu Na yg malah acuh tak acuh

"Yang mulia ayo beri salam" bisik So Eun

" Kenapa memangnya harus ya dia kan bukan penggila hormat" ujar Yu Na

'menarik' batin kaisar

"Ayo kita berangkat" ujar kaisar

" Nahh sudah selesai kan So Eun, baiklanh kajja kita pergi " ujas Yu Na

Kaisar dan Yu Na pun pergi ke istana ibu suri

Skip jalan

" Yang mulia kaisar dan yang mulia permaisuri memasuki istana"

"buset kuping gue mampus aduh kasian anak gue denger suara kek toa" guman Yu Na yg samar samar di dengar kaisar

"Kau bilang apa??" Ujar kaisar

" Ehh aku gk bilang apa apa kok" ujar Yu Na

"Hmm"

Ibu suri yg mendengar bahwa anak dan menantunya datang langsung menyambutnya

" Salam ibu suri " ujar kaisar Hwang dan Yu Na

" Ehh sudah datang ayo duduk, pelayan tolong ambilkan teh dan cemilan" perintah ibu suri

"Yee "

"Bagaima keadaan mu permaisuri??" Tanya ibu suri

"Saya baik baik saja yang mulia" ujar Yu Na tenang dan sambil tersenyum

"Baguslah apakah bayimu sehat??" Tanya ibu suri lagi??😌

"Sehat yg mulia" ujar Yu Na

"Hmm baiklah"

"Yang mulia ini teh dan camilannya " ujar pelayan

" Yaa taruh di meja"

" Yee "

Saat Yu Na ingin meminumnya dia mencium aroma seperti racun saat mengetahuinya ia menahan kaisar Hwang dan ibu suri yg meminumnya

" Tunggu!"
" Emm siapa yg membuat teh ini?" Ujar Yu Na

" Hamba yg membuatnya yang mulia "

Dapat di lihat bahwa ada kegelisahan di wajahnya

" Yang mulia bisakah anda menangkapnya dia sedikit mencurigakan" bisik Yu Na

"Hmm"
" Prajurit tangkap dia" ujar kaisar

" Baik yang mulia"

" TOLONG YANG MULIA LEPASKAN HAMBA YANG MULIA!!"

" Kenapa kau menangkapnya??!"

"Emm begini yang mulia saya mencium bau racun di tehnya dan saat saya tanya siapa yg membuatnya dia bilang bahwa dia yg membuatnya dan saat saya bertanya dia sedikit gelisah" ujar Yu Na

" Apaa!!?"

" Yang mulia boleh kah saya memeriksa kondisi anda??" Tanya Yu Na

" Hmm baiklah" ujar ibu suri sambil menyodorkan tangannya

" Terimakasih yang mulia emm..............!!"

Yu Na tiba tiba melotot

" Apa yang mulia sering meminum tehnya!??" Tanya Yu Na

" Hmm aku memang sering minum tehnya memangnya kenapa?" Tanya ibu suri

" Ibu suri telah teracuni racun ini adalah racun bunga teratai hitam racun ini bila terlalu sering bisa membuat lumpuh dan berakhir kematian!" Ujar Yu Na

"Apaa!!?" Ujar kaisar Hwang dan ibu suri bersamaan

Yu Na menulis di sebuah kertas dan memberikannya ke So Eun

" Emm So Eun tolong ambilkan tumbuhan ini" kata Yu Na

"Yee"

' bagaimana dia tahu tentang medis??' batin kaisar Hwang

Tak berselang lama

" Yang mulia ini tumbuhannya"

" Terimakasih So Eun"
" Emm So Eun tolong sekalian di rebus ya" ujar Yu Na

" Ya yang mulia"
So Eun pun merebus herbal itu
" Yang mulia ini airnya"

"Hmm terimakasih dan tolong ambilkan wadah " ujar Yu Na

" Yee"

Bersambung

Makasih guysss

See you🥰