"Pagi mah,pah,de" teriak kanessya setelah sampai dimeja makan
"jangan teriak- teriak sayang" ingat papah
"Udah SMA masih aja teriak - teriak, lihat tuh adik kamu diam ,kalem gak pecicilan kek kamu"ucap mam
Ya selalu begitu mamah akan lebih sayang sama Grenevi karna tuh anak pintar nutupin muka duanya.
"Mah,jangan gitu dong kan gak semua sifat anak itu sama" balas papah
"Belain aja teros sampe mampus aku males pah ngeliat dia gak ada yang mau dibanggain dari dia beda sama Nevi" balas mamah
" Mah ,pah aku berangkat sekolah dulu ya" balasku sambil menahan air mata yang entah kapan ingin jatuh.
Aku berlari meninggalkan meja makan tidak peduli dengan teriakan papah aku mengambil motor ninjaku dan pergi dengan kecepatan tinggi.Setelah jauh mengendarai motorku aku pergi ke danau yang tertutupi oleh banyak pohon ,yah seperti yang kalian lihat aku bolos sekolah.
"Kenapa selalu aku yang disalahin? Kenapa takdirku seperti ini ? Kenapaaaa? " Teriakku
"Hiks ,hiks mereka semua cuman sayang sama Nevi bukan sama Esya hiks mereka benci lihat Esya ,Esya pengen mati aja ,Esya gak mau terus sakit hati hiks hikss" Isak kanessya
"heh, cewek kok Lo nangis sih ? Gak sekolah apa ? Malah keluyuran gak jelas" ucap seorang cowok
"Gak usah ngurusin gue, hidup - hidup gue kok Lo yang sewot"balas Esya , Ya cowok tadi adalah Al lebih tepatnya Alvando Rexin .
"Tapi Lo teriak" ganggu pendengaran gue" balas Al
Karna malas berdebat Kanessya pergi dari danau dan menancapkan motornya pergi ke apartemen .Ya apartemen yang dibelikan papahnya tanpa sepengatahuan mamah nya .Dia menangis meratapi nasibnya yang seakan membuat hidupnya tersiksa,entah karna apa mamahnya tidak menyukainya.Dia benci didunia dia pengen menghilang dari bumi,tapi dia gak tega ninggalin keluarganya ,gimanapun itu keluarganya walau mamahnya membencinya.Diapun tertidur setelah lelah menangis.
Gimana guys? Sad gak sih ?
Kalau ada yang kurang mohon maap ya guys ,nanti kita update sesuai mood ya 😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Kanesya
Teen FictionTerkadang aku merasa sesak dibagikan dadaku beban hidup yang seakan membuatku lemah dan siap untuk jatuh, yang membuat perjuangan ku seakan sia-sia, ataupun itu hal tentang keluarga maupun tentang cinta.Aku terkadang berfikir apa yang salah dengank...
